Suara.com - Sosok Reza Paten belakangan bikin penasaran warganet. Penyebabnya, pengusaha muda ini menang lelang sepeda Brompton milik Taqy Malik dan yang ia tawar dengan harga Rp 777.777.777.
Seperti diketahui, uang dari hasil lelang itu akan disumbangkan untuk pembangunan Masjid Malikal Mulki di Cibinong, Bogor, Jawa Barat.
Reza Paten mengakui, ia mengikuti lelang sepeda Bromtpon milik Taqy Malik bukan semata-mata untuk mendapatkan sepeda tersebut. Lebih dari itu, ia menilai ada niat mulia di balik itu.
"Hasil lelang sepeda Brompton ini akan digunakan sepenuhnya untuk pembangunan masjid," kata Reza Paten bersama Taqy Malik di sela-sela acara penyerahan uang lelang di kawasan Cibinong, Jawa Barat, baru-baru ini.
Baca Juga: Heboh, Salmafina Sunan Ungkap Masa Lalunya, Akui Tidak Diterima Baik Keluarga Taqy Malik?
Reza Paten mengungkap, sekitar tiga tahun lalu ia sempat berada dalam kondisi susah. Di tengah kondisi tersebut, ia kemudian mendekatkan diri kepada Tuhan dengan rajin beribadah.
Hingga akhirnya, Reza Paten pun merasakan kesuksesan. Bahkan apapun yang diminta Reza, selalu bisa ia dapatkan. Ia pun mengelola sejumlah bisnis dan memiliki banyak uang.
"Tapi, setelah punya banyak hal, saya malah melupakan ibadah. Akhirnya saya sadar, punya banyak uang, tapi rasanya kosong dan hampa," kata Reza Paten.
Suatu hari, Reza Paten bertemu Taqy Malik di dunia maya hingga kemudian tertarik ikut lelang yang uangnya dipakai untuk membangun masjid.
"Saya coba ikut dan saya merasa kembali lagi ke jalan yang benar. Kayak ada yang menarik untuk balik lagi dan rajin ibadah," kata Reza Paten.
Baca Juga: Terinspirasi Arif Muhammad, Taqy Malik Bikin Gerakan Lelangan Putus
Sebelum sepeda Brompton, Taqy Malik juga sebelumnya melelang salah satu jam Rolex kesayangannya. Jam tersebut kemudian didapatkan oleh Gilang Widya Pramana alias Juragan 99 dengan angka Rp 1,1 miliar. Uang tersebut kemudian disumbangkan untuk membangun masjid di Yogyakarta.
"Uang-uang ini dikumpulkan bukan hanya untuk membangun masjid saja, tetapi juga menyejahterakan masjid supaya menjadi tempat berkumpul sambil beribadah anak-anak muda," tutur Taqy Malik.