Suara.com - Ayah Bibi Ardiansyah, Faisal, belum menerima surat somasi resmi dari besannya, Doddy Sudrajat. Hal ini diungkap oleh kuasa hukum Faisal, Sandy Arifin.
"Kami belum menerima secara resmi. Om Faisal juga belum nerima suratnya, baru somasi secara terbuka," kata Sandy Arifin di kanal Youtube Seleb Oncam News, Kamis (6/1/2022).
Doddy Sudrajat sebelumnya mensomasi keluarga Bibi Ardiansyah ihwal pembocoran data asuransi putrinya, Vanessa Angel. Lewat kuasa hukum, Doddy meminta sosok berinisial F yang diduga Fuji untuk meminta maaf dalam waktu 3x24 jam atas aksi membongkar nominal warisan Vanessa dalam data asuransi.
Namun karena belum menerima surat, Faisal dan tim kuasa hukum merasa belum perlu menentukan sikap. Mereka memilih menunggu surat resmi dari pihak Doddy Sudrajat datang.
Baca Juga: Doddy Sudrajat Sindir Rumah Gala Terlalu Besar, Faisal Balas: Cara Mikirnya Gimana Sih?
"Ya kalau memang ada, kami terima. Kalau kami terima, ada suratnya, kami akan balas. Kalau dari pihak pengirim somasi minta ketemu, ya kami akan lakukan pertemuan," ujar Sandy Arifin.
Bagi Faisal, tak ada alasan untuk mengabaikan somasi pihak Doddy Sudrajat. Sebab sejak awal, Faisal tak mau menebar konflik dengan sang besan.
"Apa yang bisa diselesaikan, ya diselesaikan. Dari awal, Om Faisal ini niatnya baik. Tidak ada yang mau berantem atau ribut," kata Sandy Arifin.
Meski begitu, mereka tetap bersikeras untuk menunggu surat somasi resmi dari pihak Doddy Sudrajat terlebih dahulu. Sebab bisa saja, kedua pihak bisa mengadakan pertemuan usai surat somasi ditindaklanjuti.
"Jadi kalau kami terima resmi, kami akan balas secara resmi. Kalau bisa ketemu, mungkin di situ kami bisa lakukan mediasi di situ, ya kami selesaikan," kata Sandy Arifin.
Baca Juga: Doddy Sudrajat Ancam Lapor Polisi, Ayah Bibi Ardiansyah Siap Serang Balik
Bila tidak ada pertemuan dan Doddy Sudrajat tetap ingin melanjutkan proses hukum, Faisal juga siap mengikuti proses.
"Bilamana nggak ada musyawarah mufakat, kami sebagai warga negara yang baik, kami akan ikuti proses hukum," katanya.