Suara.com - Ayah Vanessa Angel, Doddy Sudrajat masih meributkan rumah hasil donasi untuk cucunya, Gala Sky Ardiansyah. Terbaru, ia menyatakan kekhawatirannya jika rumah hasil donasi itu bisa dipakai untuk membeli barang haram sampai mengganggu stabilitas negara.
Hal ini disampaikan oleh pengacara Doddy Sudrajat, Djamaludin Koedoeboen. Pernyataan itu kemudian menjadi viral di TikTok, seperti yang dibagikan oleh akun @tkgsambat.
"Mungkin takut donasinya buat dibeliin tank sama pesawat tempur," tulis akun ini sebagai keterangan TikTok seperti dikutip Suara.com, Rabu (5/1/2022).
Dalam video, Doddy melalui pengacaranya ingin agar rumah hasil donasi untuk Gala dikembalikan ke negara. Djamaludin khawatir hasil donasi ini disalahgunakan untuk hal-hal yang berpotensi memicu masalah baru
"Karena dikhawatirkan jangan sampai dari donasi ini, ya kita enggak tahu ya, kita enggak menuduh siapapun. Tapi bisa saja kemudian dari donasi ini bisa disalahgunakan untuk hal-hal yang pada intinya nanti akan menimbulkan masalah baru," kata Djamaludin.
Djamaludin mencontohkan sejumlah masalah yang bisa terjadi dari uang hasil donasi untuk membeli rumah Gala. Ia menyebut uang itu bisa disalahgunakan untuk membeli barang haram sampai mengganggu stabilitas dan keamanan negara.

"Misalnya untuk membeli barang haram ataukah membiayai sebuah gerakan-gerakan yang pada akhirnya bisa menganggu stabilitas dan keamanan negara," ungkap Djamaludin.
Lebih lanjut, Djamaludin menyebut jika penggalangan donasi rumah Gala itu sempat menggunakan rekening pribadi. Ia juga mengatakan yayasan Gala tersebut belum memiliki izin dari Kementerian Sosial.
"Yang kami ketahui, dari awal penggalangan dana ini (rekening) atas nama pribadi. Bahkan kami duga dari uang yang disimpan ke rekening itu, sempat dipindahkan ke rekening yang lain lagi secara pribadi," ujar Djamaludin.
Baca Juga: Nyesek, Wanita Curhat di Makam Sahabat, Warganet Dibuat Nostalgia Kasus Pembunuhan Pulomas
"Setelah itu baru masuk ke yayasan. Yayasan ini yang kami ketahui belum memiliki izin dari Kementerian Sosial," lanjutnya.