Suara.com - Ustaz Yusuf Mansur tengah dihadapkan pada kasus gugatan investasi hotel. Merasa benar, ia pun tak gentar menghadapi sidang pada 6 Januari 2022.
Sebelum dihadapkan pada masalah ini, Ustaz Yusuf Mansur membuka kisah kelam. Ia pernah dua kali dipenjara pada belasan tahun lalu.
Bukan karena kesalahannya, Ustaz Yusuf Mansur menuturkan rela dipenjara karena ia membela seseorang. Ulama 45 tahun itu tak mempermasalahkan harus tinggal di hotel prodeo selama setahun.
"Itu dari 1998 ke 1999. Dipenjara itu karena pasang badan buat orang, ada masalah udah gue yang maju," kata Ustaz Yusuf Mansur di acara Hotman Paris Show, Kamis (23/12/2021)
Baca Juga: Akui Paksa Orang Sedekah, Ustaz Yusuf Mansur Ungkap Manfaat Berbagi
Saat mendekam dipenjara, Ustaz Yusuf Mansur tak merasa minder. Waktu tersebut ia lakukan untuk sesuatu yang bermanfaat.
"Saya mah nggak pernah merasa rendah, hina. Malah di penjara saya belajar nulis, menghapal Al Quran," terang bintang film Slank Nggak Ada Matinya tersebut.
Pun jika saat ini masih ada orang yang ingin menjatuhkannya, Ustaz Yusuf Mansur dengan legowo menerimanya. Bagi sang ulama, hal itu mungkin saja cara Allah untuk mengingatkannya.
"Saya nggak baper kok, kalau masyarakat mau jewer saya, nggak apa-apa kok. Lihat aja, saya nggak pernah ngamuk-ngamuk," kata sang ustaz.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ustaz Yusuf Mansur mengahadi berbagai cobaan. Pertama, ia digugat 12 orang yang melakukan investasi hotel dan meminta ganti rugi.
Baca Juga: Kasus Investasi Hotel, Ustaz Yusuf Mansur Hadapi Sidang Januari 2022
Belum usai kasus itu, Ustaz Yusuf Mansur dituduh membawa kabur uang sedekah jamaah. Mengenai hal ini, ia tegas menantang balik si pembuat fitnah memberikan bukti.
"Hei, anda ada panitia dari 1999 sampai 2021.. Kalau ada satu, saja saya pasang tarif, bawa duit anda, tiga sedekahnya saya gondol, lapor ke Kopi Jhony," kata Ustaz Yusuf Mansur.
"Saya langsung berhenti jadi ustaz," tegas pemilik nama asli Jam’an Nurkhatib Mansur ini.