Infografis
Saking gregetnya, Rudi sampai mempertanyakan apakah Doddy bodoh sehingga tidak tahu menahu mengenai hal tersebut. Sebagai pengamat politik, Rudi sendiri sampai ikut malu dengan tindak-tanduk Doddy yang dinilainya bodoh, tetapi justru dipamerkan ke publik.
"(Contoh) Vanessa Angel binti Doddy Sudrajat begitu. Gak ada Vanessa Angel binti ibuknya Vanessa, enggak ada. Doddy ini, mohon maaf kok bodoh ya? Ini kan kebodohan yang dipamerkan di muka umum. Gala Sky binti Vanessa? Aduh, jujur saya malu," aku Rudi.
Rudi berpesan kepada Doddy agar berhenti membuat pernyataan atau sikap yang memalukan. Ia menyebut sikap Doddy itu hanya memicu drama yang norak saja.
"Orang bodoh itu boleh, tapi pada saat bodoh dipamerkan itu aneh. Jadi Doddy juga harus hati-hati ya. Jangan membuat kelakuan-kelakuan atau pernyataan-pertanyaan yang ditertawakan orang. Itu sangat drama, drama yang sangat tidak lucu. Norak," imbuhnya.
Lebih lanjut, Rudi mengakui ia awalnya tidak ingin membuat opini tentang Doddy. Pasalnya, ia selama ini terbiasa membuat opini terkait sosial ataupun politik, sedangkan dunia hiburan bukan ranahnya.
"Jujur, awalnya saya berpikir saya tidak mau membuat opini tentang ini, karena memuakkan. Dan mohon maaf, saya terbiasa membuat opini tentang sosial dan politik. Ini bagi saya tidak masuk dalam ranah saya," ungkap Rudi.
Walau begitu, Rudi akhirnya mengubah keputusannya setelah banyak warganet yang mendesaknya untuk angkat berbicara. Terlebih, kasus Doddy dinilai sebagai masalah sosial yang perlu diluruskan.
"Tetapi begitu banyak orang DM saya, saya harus meluruskan karena bener juga ini, kaitannya bahwa saya sebagai pengamat sosial dan politik, ini kaitannya adalah masalah sosial," pungkasnya.
Kritikan menohok pengamat politik ini untuk Doddy langsung dibanjiri komentar oleh warganet. Mereka menuliskan beragam komentar dukungan terhadap Rudi sampai menyindir keras tindak-tanduk Doddy Sudrajat.
Baca Juga: Tak Mau Kalah Sama Anaknya, Emak-Emak Berdaster Kompak Lompat Nyebur ke Sungai
"Akhirnya ada yang mewakili suara hati netizen Indonesia," puji warganet.
