Suara.com - Gaga Muhammad ingin melihat wajah Laura Anna untuk terakhir kali sebelum dikremasi. Pernyataan Gaga membuat keluarga Laura tak terima.
Salah satu nada kekecewaan datang dari kakak Laura, Greta Irene. Kata Greta, Gaga harusnya tak perlu menunggu Laura tiada untuk bertemu.
"Kenapa nggak dari setahun lalu? Dari dulu saja kek. Pas setahun lalu, dia masih hidup," kata Greta Irene di Rumah Duka Grand Heaven, Pluit, Jakarta (16/12/2021).
Meski begitu, keluarga Laura Anna tetap memilih memaafkan Gaga Muhammad mengingat sang adik juga sudah tiada.
Baca Juga: Malioboro Dikira Candi, Gaga Muhammad Cengengesan Saat Ucap Duka untuk Laura Anna
"Kami maafkan kok," ucap Greta.
Namun di sisi lain, keluarga Laura Anna tetap berharap Gaga Muhammad mendapat hukuman setimpal atas perbuatannya. Mereka menolak lupa dengan insiden yang membuat Laura lumpuh pada dua tahun lalu.
"Hukum tetap hukum. Aku nggak anggap ini kecelakaan, tapi kelalaian," kata Greta.
Apalagi, Gaga Muhammad juga tidak menunjukkan rasa bersalah setelah membuat Laura Anna lumpuh. Dia malah pergi meninggalkan perempuan 21 tahun tersebut.
"Aku nggak terima adik aku digituin. Kalau dia dari awal tangung jawab mah nggak bakal gini. Kami butuh satu tahun loh untuk urus ini," kata Greta Irene.
Baca Juga: Berbagi saat Natal, Janji Laura Anna yang Akan Diwujudkan Keluarga
Sebagaimana diketahui, Gaga Muhammad mengutus sang ayah, Asep Yusman untuk datang melayat ke rumah duka tempat Laura Anna disemayamkan. Gaga tak bisa datang karena sedang mendekam di tahanan akibat laporan Laura.
Laura Anna meninggal dunia pada 15 Desember 2021 di Eka Hospital, Cibubur, Jakarta. Sebelum dilarikan ke rumah sakit, keluarga mendapati Laura tidak sadarkan diri di kamar dengan wajah membiru.
Belum diketahui penyebab pasti Laura Anna menghembuskan napas terakhir.