Perjalanan Karier Voice of Baceprot, dari Teater Sekolah hingga Tur Eropa

Yazir Farouk Suara.Com
Selasa, 07 Desember 2021 | 15:59 WIB
Perjalanan Karier Voice of Baceprot, dari Teater Sekolah hingga Tur Eropa
Grup band metal Voice of Baceprot. [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Grup band rock asal Garut Voice of Baceprot (VoB) belakangan lagi dibahas di mana-mana. Pemicunya, apalagi kalau bukan pencapaian mereka di industri musik.

Tak seperti band-band rock pada umumnya yang berpenampilan sangar, Voice of Baceprot justru dihuni oleh tiga perempuan berusia 20-an. Menarik perhatiannya lagi, ketiganya memakai hijab.

Voice of Baceprot bukan band kacangan. Terbukti, mereka baru saja jalani tur eropa bertajuk Fight Dream Believe European Tour 2021.

Tur mereka berlangsung mulai 28 November hingga 10 Desember 2021.

Baca Juga: 9 Potret Voice of Baceprot, Band Metal Hijaber Asal Garut yang Sedang Tur Eropa

Penasaran bagaimana perjalanan karier Voice of Baceprot hingga bisa populer seperti sekarang? Simak terus ya.

1. Voice of Baceprot terbentuk saat tiga personelnya, Firda Masya Kurnia (gitaris dan vokalis), Widi Rahmawati (basis), dan Euis Siti Aisyah (drummer) tergabung dalam klub teater sekolah. Dalam salah satu pertunjukan, ketiga personel VoB ini berperan sebagai anggota band.

Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]
Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]

2. Ketiganya lantas tertarik dengan peran yang mereka mainkan di pertunjukan teater tersebut. Mereka lantas mulai mendalami alat musik dengan dibimbing guru BK sekaligus pelatih teater yang bermama Erza Satia atau biasa disapa Abah.

Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]
Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]

3. Awalnya, Marsya, Widi, dan Sitti hanya meng-cover lagu dari berbagai band rock dan metal idola mereka. Pada 2015, penampilan mereka bawakan lagu Rage Against The Machine viral di YouTube.

Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]
Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]

4. Sejak viral, Voice of Baceprot mulai mendapat perhatian dan sering diliput oleh media. Karakter VoB mulai dari gaya berpakaian hingga musik mereka selalu jadi bahasan utama.

Baca Juga: Disambut Antusias Penonton di Belgia, Marsya Voice of Baceprot Menangis Bangga

Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]
Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]

5. Voice of Baceprot merilis single pertama mereka berjudul School of Revolution pada 2018. Lagu tersebut memuat kritik tentang sistem pendidikan.

Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]
Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]

6. Pelan-pelan, dunia internasional mulai melirik VoB. Mereka didapuk mewakili Indonesia di acara Woman of The World (WOW) di Festival UK 2021. Acara tersebut digelar untuk merayakan hari perempuan internasional secara virtual.

Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]
Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]

7. Dari sana, VoB makin terkenal dan sering diundang manggung. Media internasional seperti The Guardian, The New York Times, Metal Injection, hingga BBC, pernah mewawancarai mereka.

Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]
Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]

8. Voice of Baceprot saat ini tengah jalani tur Eropa bertajuk Fight Dream Believe European Tour 2021. Aksi mereka dimulai di Belanda dan akan berakhir di Swiss.

Voice of Baceprot. [Instagram/voiceofbaceprot]
Voice of Baceprot. [Instagram/voiceofbaceprot]

9. Di saat yang sama, VoB juga tampil dalam festival Les Trans Musicales 2021 yang merupakan festival musik paling bergengsi di Prancis. Tak hanya tampil memukau, Marsya, Widi, dan Sitti juga mengenalkan tenun ikat khas Garut saat berada di atas panggung.

Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]
Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]

10. Pada Agustus tahun depan, Voice of Baceprot akan tampil di festival musik metal terbesar di dunia, Wacken Open Air 2022 di Jerman. Mereka akan berbagi panggung dengan Judas Priest dan Death Angel.

Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]
Voice of Baceprot [Instagram/voiceofbaceprot]

Kontributor : Wahyu Panca Handayani

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI