Gunung Semeru Erupsi, Krisdayanti Gaungkan Hastag #prayforSemeru

SumarniEvi Ariska Suara.Com
Minggu, 05 Desember 2021 | 11:40 WIB
Gunung Semeru Erupsi, Krisdayanti Gaungkan Hastag #prayforSemeru
Krisdayanti. (@krisdayantilemos)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Krisdayanti dan suaminya, Raul Lemos ikut mendoakan dan memgimbau warga sekitar yang tinggal di kawasan Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur. Gunung tertinggi di Pulau Jawa itu erupsi pada 4 Desember 2021.

Lewat Instagram Stories, KD sapaan akrab Krisdayanti menggaungkan hastag #prayforSemeru. Ia memberikan informasi terkait kondisi warga sekitar melalui data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Kabupaten Lumanjang.

Unggahan Krisdayanti.[Instagram/@krisdayantilemos]
Unggahan Krisdayanti.[Instagram/@krisdayantilemos]

"Hingga saat ini warga di Kabupaten Lumajang diimbau untuk tetap waspada terhadap guguran awan panas akibat erupsi Gunung Semeru, Jawa Timur yang terjadi pada Selasa, (1/12) dini hari," tulis Krisdayanti di Instagram Stories, Sabtu (4/12/2021) malam.

"Berdasarkan data BPBD Kab. Lumajang, tidak ada korban jiwa namun 550 warga berada di pengungsian," sambungnya.

Baca Juga: Satu Per Satu Korban Meninggal Erupsi Gunung Semeru Mulai Ditemukan

Sementara diunggahan selanjutnya, ibu Aurel Hermansyah itu merepost postingan Raul Lemos yang ikut mendoakan warga sekitar.

Unggahan Krisdayanti.[Instagram/@krisdayantilemos]
Unggahan Krisdayanti.[Instagram/@krisdayantilemos]

"Semoga semua dilindungi YME amin," tulis Raul Lemos di Instagram Stories.

Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur dilaporkan mengalami erupsi dan memuntahkan awan panas, Sabtu (4/12/2021). Warga mulai mengungsi menyelamatkan diri.

Krisdayanti dan Raul Lemos [Instagram]
Krisdayanti dan Raul Lemos [Instagram]

Detik-detik awan panas Gunung Semeru terekam kamera ponsel warga setempat dan viral di media sosial. Seperti unggahan video di akun Instagram @lumajangsatu.

Tampak awan pekat membumbung ke arah permukiman. Sontak hal itu membuat panik warga. Sebagian bahkan lari berusaha menjauh dari luncuran awan panas tersebut.

Baca Juga: 902 Warga Mengungsi Akibat Bencana Erupsi Gunung Semeru

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI