Suara.com - Baru-baru ini, Dwayne Johnson menuai perhatian setelah mengomentari tragedi salah tembak oleh Alec Baldwin di lokasi syuting film Rust. Ia turut berduka dan berharap tim produksi kelak tidak menggunakan pistol sungguhan sebagai properti syuting.
Alec tak sengaja menembak dua kru Rust di tengah proses syuting. Dilaporkan bahwa syuting memakai properti senjata api sungguhan. Akibat insiden ini, Halyna Hutchins yang merupakan direktur fotografi kehilangan nyawanya. Sebagai aktor yang kerap melakoni adegan berbahaya, Dwayne Johnson mengantisipasi agar peristiwa seperti itu tak terjadi lagu di masa depan. Banyak yang setuju dengan ucapan bintang film Jumanji itu.
Aktif di dunia akting sejak 1999, Dwayne Johnson dikenal sebagai aktor yang langganan membintangi film action. Nah, berikut ini beberapa fakta Dwayne Johnson yang wajib kamu tahu!
1. Ayah dan Kakeknya juga Pegulat
Baca Juga: Dwayne Johnson Unggah Teaser Black Adam di Twitternya, Rilis FIlm Dijadwalkan Juli 2022
Dwayne Johnson menjadi pegulat generasi ketiga di keluarganya. Kakeknya, Peter Maivia, juga berkarier di ring gulat. Ayahnya, Rocky Johnson, belajar gulat dari Peter Maivia sebelum menikahi putrinya alias ibu Dwayne.
Ketika Rocky pensiun pada tahun 1991, ia mulai melatih putranya. Ketika Dwayne melakukan debut WWE pada 1996 di usia yang sangat mua, ayahnya kadang-kadang terlihat melompat ke atas ring saat putranya berada dalam masalah.
2. Ingin Jadi Agen CIA
Dwayne Johnson sebenarnya ingin bekerja untuk Central Intelligence Agency (CIA). Namun keinginannya terhalang oleh pendidikan, di mana ia setidaknya harus menyandang gelar sarjana hukum. Akhirnya ia sadar bahwa itu tidak akan terwujud.
Aktor kelahiran 1972 itu menyadari tidak ada sekolah hukum terhormat yang akan membiarkannya masuk dengan tumpukan nilai jeleknya. Namun ia lulus dari University of Miami dengan gelar sarjana studi umum dalam kriminologi dan fisiologi.
Baca Juga: Sinopsis Red Notice, Misi Ryan Reynolds dan The Rock Tangkap Gal Gadot
3. Pernah Jadi Pemain Football
Dwayne Johnson menemukan bahwa ia memiliki bakat di lapangan setelah guru SMA-nya mendorong dirinya untuk mencoba bermain sepak bola Amerika. Ia dengan cepat unggul dan mendapatkan beasiswa penuh ke perguruan tinggi sepak bola terkemuka, Universitas Miami.
Pelatih mengatakan kepada bintang film G.I. Joe: Retaliation itu bahwa ia memiliki peluang bagus untuk mencapai National Football League (NFL). Dwayne Johnson sempat bermain untuk Calgary Stampeders, tapi dikeluarkan dari tim dua bulan kemudian.
4. Pernah Hidup Miskin
Setelah dikeluarkan dari tim sepak bola pada 1995, Dwayne Johnson mendarat di Miami dan menelepon ayahnya di Tampa untuk menjemputnya. Ketika berada di Interstate-75, Johnson hanya mengantongi USD 7 (kini setara dengan Rp100 ribu).
Dwayne Johnson membandingkan dirinya dengan Warren Sapp yang telah mengalahkannya dari posisinya di Miami beberapa tahun sebelumnya dan baru saja direkrut untuk satu juta dolar. Ia kemudian menelepon perusahaan produksinya Seven Bucks Production.
5. Pemegang Rekor Dunia Guinness
Saat pemutaran perdana filmnya San Andreas di London pada 2015, Dwayne Johnson berhasil mencapai prestasi lain. Ia menetapkan gelar Rekor Dunia Guinness untuk sebagian besar selfie yang diambil dalam tiga menit, yang dilakukan dengan 105 penggemar.
Petugas berada di tangan untuk memastikan bahwa setiap jepretan mencakup seluruh wajah dan leher. Namun pada akhirnya, ia mendapatkan gelar dan memamerkan prestasinya di Instagram.
6. Ogah Syuting Pakai Senjata Api Sungguhan
Buntut dari kejadian Alec, Dwayne Johnson meminta tim produksi atau apapun film yang dibintanginya kelak tak menggunakan properti senjata api sungguhan. Bintang film Rampage itu tak mau mengambil resiko setelah melihat apa yang terjadi.
Mulai sekarang Dwayne Johnson akan beralih ke senjata palsu atau mainan. Meski banyak dana yang dikeluarkan untuk mendapatkan properti yang aman, itu tak mengurungkan tekadnya dan ogah memakai senjata sungguhan.
Demikian fakta Dwayne Johnson, dan semoga tim produksi mengikuti saran bijak darinya.
Kontributor : Chusnul Chotimah