Suara.com - Trio produser Laleilmanino yakni Arya Aditya Ramadhya (Lale), Ilman Ibrahim dan Anindyo Baskoro (Nino RAN) mengasah bakat akting lewat seri dokumenter SVARA 'Perjalanan Bermakna di Balik Nada'.
Nino RAN mengaku awalnya sempat ragu bikin dokumentar.
"Awalnya emang gitu (ragu), tapi sebenarnya tidak akting-akting banget sih, kita cuma ngobrol tapi direkam," kata Nino dalam konferensi pers di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (27/10/2021).
"Tapi ada satu episode, itu emang akting banget sih. Mungkin (soal akting) bisa ditanya ke yang bikin aja," sambungnya lagi.
Baca Juga: Gabungkan Musik Modern dan Tradisional, Laleilmanino Ajak Kolaborasi Rizky Febian
Sang sutradara, Sonny Laksamana turut menimpali. Dia bilang dokumenter ini memang memperlihatkan kehidupan Nino RAN cs secara natural.
Selama prosesnya, Sonny Laksamana mengatakan mendapat banyak pelajaran berharga.
"Jadi malah itu sebenarnya menarik sih, kita sama-sama belajar. Aku menuntut mereka akting, aku juga jadi belajar juga," ujar Sonny Laksamana.
Seperti diketahui, SVARA akan memiliki lima episode. Setiap episodenya memperlihatkan perjalanan Laleilmanino ke sejumlah kota.
Ketiganya mengeksplorasi budaya dan musik lokal di sana. Dari sinilah mereka mendapatkan ide untuk membuat lagu baru.
Baca Juga: Arief Muhammad Bikin Lagu "Sayang", Netizen: S3 Marketing!
Setidaknya ada empat lagu yang tercipta lewat perjalanan ini. Laleilmanino juga menggandeng musisi lain seperti Baila Fauri, Diskoria Selekta, HIVI! dan Rizky Febian dalam proyek tersebut.
Rencananya, SVARA “Perjalanan Bermakna di Balik Nada” ini akan tayang di JOOX pada 5 November 2021.