Suara.com - Paman Jonathan Frizzy, Benny Simanjuntak yang sebelumnya mundur dari perseteruan keponakannya dan Dhena Devanka, kini kembali muncul.
Kehadiran Benny Simanjuntak bukan untuk membela antara Jonathan Frizzy maupun Dhena Devanka. Ia justru membongkar kebohongan pasangan suami istri yang segera bercerai tersebut.
"Saya dari beberapa hari lalu agak terganggu dengan kebohongan si Dhena dan Ijonk," ungkap Benny Simanjuntak di Instagram, Rabu (27/10/2021).
Kebohongan itu terungkap saat Benny Simanjuntak baru menyaksikan talkshow yang menghadirkan Jonathan Frizzy dan Dhena Devanka beberapa tahun lalu.
Baca Juga: Polisi Hentikan Kasus KDRT Ijonk dan Dhena Devanka, Ini Alasannya
Pasangan ini mengatakan melakukan pernikahan dua tahun setelah ibu sang aktor meninggal dunia. Padahal faktanya, tidak seperti itu menurut Benny Simanjuntak.
"Dikatakan, mereka menikah setelah dua tahun mama saya meninggal. Bohong besar," tutur paman dari aktor yang akrab Ijonk ini.
Benny Simanjuntak menegaskan, pernikahan Jonathan Frizzy dan Dhena Devanka terlaksana beberapa bulan setelah sang ibu wafat. Hal ini pun sudah dikroscek kepada keluarga pesinetron Raden Kian Santang tersebut.
"Mama saya meninggal 11 Desember 2011. Mereka (Ijonk dan Dhena) saja kawin di 2012 bulan ke empat atau kelima atau keenam," terang Benny Simanjuntak.
"Jadi ketika bilang menunggu opungnya Jonathan meninggal, dua tahun baru mereka menikah itu bohong banget," imbuhnya.
Baca Juga: Polisi Hentikan Kasus KDRT Jonathan Frizzy dan Dhena Devanka
Benny Simanjuntak juga tidak memahami mengapa dalam acara tersebut Jonathan Frizzy hanya bergeming tanpa sanggahan.
"Toh terus terang juga nggak ada yang protes lima bulan setelah meninggalnya. Tapi kalau bilang dua tahun itu bohong," tegasnya.
Menelisik talkshow yang menghadirkan Jonathan dan Dhena Devanka, ibu tiga anak itu memang mengatakan pernikahan mereka terjadi dua tahun setelah nenek Ijonk wafat.
"Opung meninggal, baru setelah dua tahun kami menikah," kata Dhena Devanka dalam pernyataannya di acara Rumpi Trans TV pada 2016.