Suara.com - Perseteruan antara Baim Wong dan Kakek Suhud masih berlanjut dengan perbedaan versi kronologi kejadian. Simak beda versi kisah keributan Baim Wong vs Kakek Suhud berikut ini.
Permasalahan yang dialami Baim Wong ini sampai menyeret beberapa artis untuk nimbrung, termasuk Nikita Mirzani yang sejak lama kritis terhadap suami Paula Verhoeven tersebut. Buntutnya, Nikita Mirzani pun bertemu Kakek Suhud untuk mendengar kisahnya langsung.
Tak lama setelah itu, Baim Wong pun meminta maaf soal perlakuannya yang memarahi Kakek Suhud yang meminta uang kepadanya.
Di balik klarifikasi Baim Wong dan cerita Kakek Suhud kepada Nikita Mirzani, ada perbedaan versi dari kisah yang dilontarkan keduanya.
Baca Juga: Nikita Mirzani Nyinyiri Teman Artis Baim Wong: Kalian Pada Munafik!
Versi Baim Wong
Sebelum meminta maaf kepada Kakek Suhud, Baim Wong sempat memberikan klarifikasi dan menceritakan kronologi kejadian yang dialaminya waktu itu.
Ternyata emosi Baim terpancing saat kakek tersebut memepet motornya yang saat itu ia sedang membonceng Kiano.
"Ketika saya keluar dari rumah sakit, tiba-tiba ada orang nyamperin saya pakai motor. Kita lagi jalan dan dia mepet kita, itu bahaya. Saya kan lagi bawa anak," ucap Baim.
Setelah berhenti, suami Paula Verhoeven itu mengaku dimintai uang dengan cara tidak sopan.
Baca Juga: Akui Salah Karena Permalukan Kakek Suhud, Baim: Saya Mau Ketemu Untuk Bilang Langsung
"Dan tiba-tiba dia minta uang sama saya. Dari cara dia ngomong, dari cara dia minta nggak banget," imbuhnya.
Emosi Baim memuncak saat kakek tersebut berteriak minta uang kepadanya. Ia tak menggubris hingga akhirnya diikuti sampai ke rumah.
"Ketika aku naik motor sama Kiano, dia teriak 'Baim minta uang'. Saya paling kesal dengan orang begitu. Saya jalan nggak mau gubris, saya ke rumah," ungkapnya.
Sesampainya di rumah, Baim melihat kakek tersebut mengucapkan kata-kata memelas agar dikasihani. Justru hal tersebut membuat mantan pacar Marshanda itu emosi.
"Saya banyak banget temuin orang anti banget ngemis. Saya nggak suka orang jadikan kelemahan dia, buat minta uang sama saya," tegas Baim.
Versi Kakek Suhud
Klarifikasi Baim Wong ini dibantah Kakek Suhud. Dikutip dari YouTube Langit Entertainment, Kakek Suhud menerangkan kronologi dirinya dimaki Baim Wong.
Kakek Suhud bercerita saat itu ia habis salat Jumat di Masjid Cut Mutia. Usai salat, Kakek Suhud mengemas buku jualannya lalu pergi naik motor. Di perjalanan, kakek Suhud melihat Baim Wong melintas menggunakan sepeda motor bersama anaknya Kiano.
"Saya tahu ini Pak Baim Wong yang sering nolong-nolong orang. Saya susul tapi agak lama," kata kakek Suhud. Menurut Suhud ia bertemu Baim Wong ketika sudah sampai di rumah.
Kakek Suhud membantah cerita Baim Wong bahwa dirinya memepet motor Baim Wong di tengah jalan. Menurut kakek Suhud, motor yang dikendarainya adalah motor jadul sehingga tak mungkin bisa mengimbangi kecepatan motor gede Baim Wong.
"Dia (Baim Wong) cerita yang bukan-bukan. Katanya saya mepet dia sedangkan motor saya kan jadul," kata kakek Suhud.
Begitu sampai di depan rumah Baim Wong, kakek Suhud meminta bantuan dana untuk modal bukunya. Namun Baim Wong malah menuduhnya minta-minta.
Kakek Suhud mengaku saat itu berupaya menunjukkan buku jualannya namun Baim Wong tidak mau tahu. Kakek Suhud hanya diam.
"Terus dia ngeledek saya. Orang ojol dipanggil dikasih duit tuh berapa ga tau saya. Saya terus diam saja. Akhirnya saya kalo caranya begini saya balik aja," cerita Kakek Suhud.
Tiba-tiba kata kakek Suhud, nongol kru Baim Wong membawa kamera. Dia sempat terheran.
"Tadi waktu Pak Baim bilang saya mepet-mepet motor dia mana mungkin motor gede dipepet motor jadul begitu. Dan saya ga bilang minta duit. Ga mungkin saya orang tua. Demi Allah saya kan orang Islam abis salat Jumat. Saya bilang gitu," kata Kakek Suhud.