Suara.com - Jennifer Jill mengaku mengeluarkan banyak uang saat tersandung kasus narkoba. Dia bilang harta kekayaannya turun drastis.
“Mungkin sekarang udah turun banget kali. Paham kan ya lu. Mungkin dulu 10, sekarang 5,” kata Jennifer Jill di kanal YouTube Ivan Gunawan, Selasa (12/10/2021).
Selama menjalani rehabilitasi narkoba, dia menyebut menghabiskan banyak uang. Apalagi saat itu, dia terpaksa tidak bekerja.
“Sekarang gini, 6 bulan di sana (rehabilitasi) dan lu harus bangun sesuatu yang baru setelah itu. Banyak tetek bengek yang sebenarnya tidak harus dikeluarin, tapi harus kita keluarkan," tuturnya.
Baca Juga: Tak Bertemu Anak Selama Proses Hukum, Jennifer Jill Depresi
Kendati begitu, istri Ajun Perwira mendapat banyak hal selama direhabilitasi. Di sana, dia mendapat pengecekan berkala terkait kesehatan fisik maupun mental.
“Pengalaman selama gue di situ ya. Jadi di BNN khususnya di Lido, banyak sukarelawan di situ. Lu diperiksa dan dicek secara mental dan fisik," beber Jennifer Jill.
"Abis itu, (dites) bagaimana manajemen dengan diri lu kalau lu ada problem," sambungnya lagi.
Dia juga diajarkan cara mengatur emosi yang baik agar tidak sampai melakukan tindakan fatal.
"Jadi ada seminar-seminar yang harus lu ikutin tergantung asesmen (hasil kesimpulan) lu yang pertama. Nanti mereka lihat, kayanya nih lu gampang meledak-ledak, ya lu masuk ke angry management. Kayanya nih lu arahnya mau bunuh diri, ada berbeda segmen lagi," jelasnya.
Baca Juga: Pernah Coba Bayi Tabung, Jennifer Jill Ingin Hamil Anak Perempuan di Usia 51 Tahun
Sebelumnya, polisi menangkap Jennifer Jill di rumahnya yang berada di kawasan perumahan elite Ancol, Jakarta Utara, Selasa (16/7/2021). Dalam penangkapan itu, polisi menemukan barang bukti narkoba jenis sabu seberat 0,39 gram beserta alat hisap (bong).
Selama beberapa hari ditahan, Jennifer Jill akhirnya menjalani rehabilitasi di BNN Lido, Jawa Barat pada awal Maret 2021.
Vonis Jennifer Jill dibacakan di Pengadilan Negeri Jakarta Barat pada 16 Agustus 2021 dengan masa hukuman enam bulan penjara.
Namun, majelis hukum meminta kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU) agar Jennifer Jill dipindahkan ke rehabilitasi. Pada Agustus 2021, ia dinyatakan dapat menghirup udara bebas.