Suara.com - Pengakuan Parto Patrio terkait masa lalunya ini cukup mengejutkan. Pelawak senior ini ternyata pernah membuang dua anaknya gara-gara percaya dengan sebuah mitos dalam budaya Jawa.
Memiliki weton yang sama dengan dua anaknya, Parto khawatir. Soalnya, dia meyakini bila punya weton sama di dalam satu keluarga, akan ada yang kena malapetaka.
"Saya buang. Gue orang Jawa, kita pegang adat Jawa. Anak gue nomor 2 itu lahir Senin pon, saya juga Senin pon," kata Parto Patrio saat berbincang dengan Anang Hermansyah di kanal YouTube Ngobrol Asix, Sabtu (2/10/2021).
"Dalam adat Jawa itu tidak boleh sama, pasti ada yang kalah (sakit atau meninggal). Mau percaya atau tidak," ujarnya lagi.
Baca Juga: Tabrakan, Parto Patrio Gagal Jadi Anggota Marinir TNI Angkatan Laut
Berpegang pada mitos tersebut, Parto memutuskan untuk membuang si anak. Tapi nantinya, dia akan mengambilnya setelah ada orang yang memungutnya.
"Jadi anak yang nomor 2 itu dulu saya ke Jogja, saya taruh di pinggir jalan. Mertua yang ambil, mertua RT 1," katanya.
"Begitu diambil, saya samperin, 'Bu, boleh tidak saya ambil anaknya, saya bayar Rp100 ribu," ujar dia lagi.
Parto juga melakukan hal serupa pada anak lainnya, Amanda Caesa. Kali ini, dia menyerahkan sang putri kepada mertuanya.
"Caca pun begitu, Caca begitu. Begitu pulang dari rumah sakit, dibawa ke mertua, ke rumah. Saya susul sama istri saya, 'Bu anaknya mau saya rawat boleh nggak, saya kasih Rp100 ribu, udah, saya bawa pulang," katanya.
Baca Juga: 7 Pemotretan Amanda Caesa dan Anrez Adelio, Bikin Baper hingga Didoakan Jadian
Anang Hermansyah yang mendengar cerita itu amat terkejut. Padahal, dia juga berasal dari Jawa.