Suara.com - Ahmad Dhani sampai sekarang masih menghidupi beberapa janda dari korban kecelakaan anaknya, Dul Jaelani di tol Jagorawi pada 2013. Tapi belakangan, lantaran usaha karaoke miliknya, Masterpiece tutup akibat PPKM, dia agak keteteran menafkahi mereka.
"Gue kan masih nanggung janda-janda yang suaminnya ditabrak sama Dul. Biasanya gue ambil dari masterpiece, tapi kan janda-janda itu mau nggak peduli, harus tetep ada," kata Ahmad Dhani di podcast Deddy Corbuzier baru-baru ini.
Dhani memiliki 30 outlet karaoke. Kini, kesemuanya terpaksa tutup akibat PPPKM.
"Ini salah satu bentuk pengakuan Ahmad Dhani. Kondisi ekonomi kita, Masterpiece karaoke sekarang lagi mati. Kita berharap pemerintah bisa memahami. Bukan bangkrut. Mati. Ya lama-lama bangkrut," ujarnya.
Baca Juga: Ahmad Dhani Ngaku Hidupi 6 Janda Selama 9 Tahun: Gue Sendiri yang Nanggung
Bahkan, di bulan ini Ahmad Dhani mengaku alami keterlambatan mentransfer para janda korban kecelakaan Dul.
"Bulan ini agak telat. Harusnya tanggal 5. Udah telat beberapa puluh hari," ujar suami Mulan Jameela ini.
Awalnya ada 6 janda yang hidupnya ditanggung Ahmad Dhani. Tapi setelah Dul belakangan menanggun seorang janda setelah dia bisa mencari uang sendiri.
Lima janda lainnya tetap berada dalam tanggung jawab Ahmad Dhani.
Dul Jaelani alami kecelakaan di Tol Jagorawi pada September 2013. Akibat kecelakaan tersebut, tujuh orang tewas dan beberapa luka-luka.
Baca Juga: Tidak Hanya Giring, Ahmad Dhani juga Ingin Nyapres
Ahmad Dhani memutuskan bertanggung jawab menafkahi janda yang suaminya meninggal dalam kecelakaan tersebut. Dhani baru berhenti menghidupi mereka setelah anak-anak para janda tersebut selesai kuliah.