Suara.com - Belum selesai kasus ayahnya, Mansyardin Malik, Taqy Malik kembali menghadapi masalah baru. Mantan menantu pengacara Sunan Kalijaga itu diduga melakukan penggelapan uang travel umrah.
Sosok yang membongkar masalah tersebut adalah pegiat sosial media, Adam Deni. Ia mengunggah pemberitaan kasus ayah Taqy Malik, sambil mengatakan siap membeberkan masalah sang hafidz.
"Bisikin ke mereka dong bos, dana travel umrah yang ditilep, mau gue bongkar atau nggak," tulis Adam Deni di Instagram Story, Selasa (14/9/2021).
Tak hanya melalui postingan di Instagramnya, Adam Deni juga menyisipkan komentar terkait dana travel umrah di unggahan klarifikasi Taqy Malik.
Baca Juga: Ayah Taqy Malik Bantah Lakukan Seks Anal, sampai Berani Sumpah Pocong
"Kalau soal dana travel umrah gimana bang?" tanya Adam Deni.
Sayang, pertanyaan itu tak mendapat respons dari Taqy Malik.
Kendati belum mendapatkan respons, Adam Deni tak gentar. Pria yang pernah berseteru dengan Jerinx SID ini melampirkan sejumlah bukti atas kasus dugaan penggelapan dana umrah tersebut.
Bukti-bukti yang dikumpulkan Adam Deni
"Assalamualaikum mas Taqy, saya jamaah taqychan travel. 19 Juli, saya mengajukan refund dana terkait umrah yang belum ada kepastian," tulis @purnamalissa.
Baca Juga: Klarifikasi, Taqy Malik Ngaku Tak Tahu Pernikahan Siri sang Ayah
"Tapi sampai saat ini, dana saya belum kembali. Mohon diinfokan ke mas Taqy ya ummi," imbuhnya.
Tak hanya masyarakat biasa, bahkan publik figur, Anwar BAB juga menagih hal serupa. Komedian ini mengatakan tidak mendapat respons dari pihak terkait mengenai masalah dana travel umrah.
"Halo, kenapa travelnya seperti hilang, tidak ada kejelasan yang pasti untuk keberangkatan umrah?" tanya Anwar BAB.
"Di-DM tidak dibalas, ditelpon atau di chat tidak aktif nomornya. Kemana kami harus mendapatkan informasi?" kata Anwar BAB menambahkan.
Bukti lain, hadir dari @muthia.icha. Nasibnya pun sama karena tidak mendapatkan kejelasan dana umrah orangtuanya.
"Orangtua saya sudah memenuhi proses administrasi refund. Namun sulit sekali mendapatkan informasi dari orang dalam," tutur warganet tersebut.