Suara.com - Nikita Mirzani pernah mengeluarkan pernyataan bahwa anak dari pernikahannya dengan Dipo Latief, Arkana Mawardi telah diadopsi sahabatnya, Fitri Salhuteru. Namun pernyataan Nikita diragukan pengaara Dipo, Kilikily Umboh.
Menurut Kilikily, jika memang Arkana telah diadopsi, seharusnya ada putusan dari pengadilan terkait legalitas anak.
"Sekarang muncul pertanyaan dari kami, gantian nih, kami tanya, statement dia pernah bilang bahwa anak itu diadopsi oleh F, temannya. Pertanyaan kami, benar enggak itu diadopsi?," kata Kilikily saat ditemui di Polres Jakarta Selatan, Selasa (7/9/2021).
"Itu yang pertama. Yang kedua, ada putusan pengadilan enggak? Seharusnya ada kan? Atau itu statement bohong," kata Kilikily menambahkan.
Baca Juga: Holywings Kemang Ditutup, Nikita Mirzani Si Pemilik Saham: Santai Aja Sih
Atas dasar itu, pengacara Dipo Latief meminta kepada Nikita Mirzani untuk menjawab keraguannya tersebut soal adopsi sang anak.
"Jadi kita minta penjelasannya, apakah anak itu betul sudah diadopsi? Apakah itu statement bohong? Apa putusan pengadilan?" ujarnya.
Mengacu pada hukum Islam, Kilikily mengatakan jika memang sang anak sudah dialihkan pada orangtua angkat, maka secara langsung hak dan kewajibannya menjadi tanggung jawab orang yang mengadopsinya.
"Karena dalam kompilasi hukum Islam jelas diatur. Kalau memang anak itu sudah diadopsi, maka hak dan kewajibannya itu beralih. Itu aja sih," imbuhnya.
Atas dasar itu, Kilikily menegaskan bahwa Dipo Latief tidak pernah merasa menelantarkan anaknya yang bernama Arkana Mawardi.
Baca Juga: Laporan Nikita Mirzani Terkait Penelantaran Anak Dianggap Tak Tepat Sasaran
"Pak Dipo tidak pernah merasa melakukan atau menelantarkan anak. Jadi jelas, terklarifikasi ya," ucapnya.
Sebagai informasi, Arkana Mawardi adalah anak dari Nikita Mirzani dan Dipo Latief. Nikita sempat mengeluarkan pernyataan bahwa Arkana diadopsi oleh sahabat Nikita, Fitri Salhuteru.
Hal itu dilakukan Nikita Mirzani agar janda tiga anak ini tak lagi bermasalah dengan Dipo Latief, yang saat ini sedang memperebutkan hak asuh Arkana.