Suara.com - Nama terpidana mati, Very Idham Henyansyah alias Ryan Jombang kembali jadi sorotan. Ia disebut terlibat perkelahian dengan Habib Bahar di dalam lapas.
Diketahui Ryan Jombang dipenjara karena kasus pembunuhan berantai. Kasus pria asal Jombang itu menggegerkan publik di tahun 2008 silam.
Ryan membunuh para korbannya karena dendam. Setidaknya ia mengaku telah membunuh 11 orang yang dilakukan di tahun 2007 sampai tahun 2008 sebelum akhirnya terbongkar.
Ryan lahir pada 1 Februari 1978 di Jombang, Jawa Timur. Saat dianalisa oleh psikolog, ternyata Ryan adalah korban penganiayaan yang dilakukan oleh sang ibu saat masih kecil.
Baca Juga: Habib Bahar Ditantang Tinggal Satu Sel dengan Ryan Jombang, Berani?
Ternyata dampak penganiayaan itu mempengaruhi pertumbuhan Ryan. Ia jadi tertarik kepada lawan jenis dan mengalami penyimpangan seksual.
Semasa sekolah, Ryan lebih tertarik bergaul dengan perempuan. Pria yang dikenal pandai di sekolah itu juga lebih memilih mengikuti kegiatan kesenian yakni tari.
Ryan pernah bersekolah di SMA Negeri 1 Jombang yang merupakan salah satu sekolah favorit di daerah asalnya. Sayang sikapnya semakin labil hingga akhirnya pindah ke Jakarta.
Di ibukota ia merasa identitasnya diakui. Ia mulai bergaul dengan kelompok homoseksual. Bergaul dengan orang-orang kaya membuat kehidupan Ryan semakin berubah. Ia bahkan pernah tinggal di apartemen mewah.
Di tahun 2007, ia pertama kali membunuh korbannya yang bernama Guruh Setyo Pramono. Ia membunuh korban secara sadis dengan cara memukul benda keras di kepala korban lalu digulung dengan kasur dan dibakar.
Baca Juga: Pablo Benua Tantang Ribut Habib Bahar di Ring MMA: Apakah Ini Orang Pantas Dijadikan Ulama
Ia menyimpan jasad korbannya di belakang rumah. Perbuatan sadisnya terbongkar setelah seorang saksi menemukan tas berisi potongan tubuh manusia di dekat Kebun Binatang Ragunan, Jakarta Timur.
Ia dijatuhi hukuman mati pada tahun 2009 silam karena terbukti melakukan pembunuhan berantai.
Belum lama ini ia kembali jadi sorotan karena perkelahiannya dengan Habib Bahar. Kepala Lapas Gunung Sindur, Mujiarto membenarkan perkelahian antara Ryan Jombang dan Habib Bahar yang dikarenakan masalah uang.