Suara.com - Momen ketika atlet badminton peraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020, Apriyani Rahayu, bertemu dengan ayahnya di sebuah acara talk show, sukses membuat penonton ikut menitikkan air mata.
Dalam tayangan yang tayang di kanal Kompas TV itu, sang ayah datang dari kampung halaman, Konawe, Sulawesi Tenggara, untuk bertemu dengan putrinya.
Sebelumnya, Apriyani mengatakan bahwa ia sangat rindu dengan keluarganya di rumah dan berencana pulang jika urusannya sudah selesai di Jakarta.
Tapi ternyata, ada seseorang yang sengaja menghadirkan sang ayah ke studio, membuat Apriyani tidak dapat membendung rasa harunya.
Baca Juga: Lanjutkan Tradisi Emas Olimpiade di Bulutangkis, Jokowi Terima Kasih ke Greysia/Apriyani
Awalnya Apriyani terkejut melihat sang ayah, Amiruddin Pora, ada di studio.
Ketika sang ayah menghampirinya sambil membawa kado ulang tahun, Apriyani langsung bersujud di kaki sang ayah sembari menangis.
Sambil memeluk dan mencium kepala serta wajah putrinya, Ameruddin mencoba menenangkan Apriyani.
Ketika sang putri sudah sedikit tenang, Ameruddin melepaskan pelukan dan membuka kotak kado yang dibawanya.
Ternyata, kado yang diberikan sang ayah adalah sebuah 'raket' dari kayu, yang sering dipakai Apriyani saat masih kecil untuk bermain bulu tangkis di rumah.
Baca Juga: Greysia / Apriyani Diguyur Bonus Rp5,5 Miliar dari Pemerintah
"Ini raket. Awalnya dia latihan bulu tangkis. Dia itu kalau mau main, sebelum mandi, pasti udah siapin raket ini pas masih kecil," kisah Amiruddin, sambil memegang raket kayu bikinannya.
Ternyata sang ayah memang berniat menemui putri bungsunya itu, tetapi karena terkendala vaksin Covid-19 akibat ia memiliki penyakit komorbid diabetes, Amiruddin sempat menundanya.
Tapi untungnya ketika Amiruddin berhasil vaksinasi dan tidak mengalami efek samping apa pun setelah melakukannya.