Nikita Mirzani Bosan Dilaporkan Kasus Pencemaran Nama Baik

Kamis, 12 Agustus 2021 | 07:30 WIB
Nikita Mirzani Bosan Dilaporkan Kasus Pencemaran Nama Baik
Nikita Mirzani [Youtube]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nikita Mirzani ogah menanggapi laporan Abdul Malik terhadapnya. Janda tiga anak ini enggan membuang-buang waktu dan energi atas kasus dugaan pencemaran nama baik yang menjeratnya. 

"Tidak penting untuk saya tanggapi laporan ini. Ya karena ini kasus sepele gitu," kata Nikita Mirzani, ditemui di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Rabu (11/8/2021).

Abdul Adam Malik (kiri) yang melaporkan Nikita Mirzani ke Polres Demak atas dugaan pencemaran nama baik menggelar konfrensi pers bersama pengacaranya, Selasa (10/8/2021). [Ismail/Suara.com]
Abdul Adam Malik (kiri) yang melaporkan Nikita Mirzani ke Polres Demak atas dugaan pencemaran nama baik menggelar konfrensi pers bersama pengacaranya, Selasa (10/8/2021). [Ismail/Suara.com]

"Mungkin ini sudah manusia ke-101 yang melaporkan gue ke polisi dan gue biasa saja. Jadi, nggak ada kasus besar yang ada di Demak. Ini kasus sepele remeh-temeh hanya untuk kepuasaan seseorang," katanya menambahkan.

Sering dilaporkan karena kasus pencemaran nama baik, Nikita Mirzani tak bersemangat meladeni laporan Abdul Malik. Janda tiga anak ini baru akan tertantang jika dilaporkan kasus besar. 

Baca Juga: Emosi soal Dijemput Paksa, Nikita Mirzani : Boleh Kalau Pakai Private Jet

"Kasus apa kek, Nikita nipu orang, Nikita bawa kabur uang orang. Itu seru. Belum pernah kan ada berita gue bawa lari uang orang. Mana ada, paling yang dilaporin pencemaran nama baik lagi," ucapnya. 

Aktris Nikita Mirzani saat konferensi pers peluncuran single dan video klip perdananya yang berjudul 'Nikita Gang' di Holywings Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Rabu (9/6/2021). [Suara.com/Alfian Winanto]
Aktris Nikita Mirzani saat konferensi pers peluncuran single dan video klip perdananya yang berjudul 'Nikita Gang' di Holywings Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Rabu (9/6/2021). [Suara.com/Alfian Winanto]

Sementara soal Abdul Malik, Nikita Mirzani sama sekali tak merasa melakukan pencemaran nama baiknya.

"Hey nama kalian itu sudah busuk tahu nggak, nggak ada yang dicemarin. Gitu loh," imbuh mantan pacar Kiky The Potters itu. 

Polisi telah menindaklanjuti laporan tersebut dengan melayangkan surat panggilan agar terlapor  datang ke Mapolres Demak namun Nikita Mirzani tak datang.

Kapolres Demak, AKBP Budi Adhy Buono mengatakan, pihaknya sudah mengundang Nikita Mirzani pada Senin (9/8/2021) kemarin untuk melakukan klarifikasi terhadap laporan tersebut. Meski demikian, Nikita tak bisa datang.

Baca Juga: Nikita Mirzani Akui, Laporan Polisi di Demak Buntut Bunga Misterius dan Teror di Rumahnya

"Sudah dijadwalkan Senin kemarin namun yang bersangkutan tak bisa datang," kata Budi kepada Suara.com, Rabu (11/8/2021). 

Sejauh ini, kasus yang dihadapi Nikita Mirzani masih dalam tahap lidik. Rencanya, pihaknnya akan agendakan kembali untuk pemanggilan klarifikasi yang kedua terhadap yang bersangkutan. 

"Kita akan melakukan pemanggilan yang kedua," ujarnnya. 

Pelaporan terhadap Nikita Mirzani sebelumnya diungkap oleh pengacara Abdul Malik, Alexander Kilikily Umboh. Alexander mengatakan kliennya keberatan dengan unggahan di Instagram Stories Nikita.  

"Saudari NM memajang dua foto klien kami. Pertama klien kami dilingkari wajahnya atau ditandai. Kedua dengan tulisan menuduh dan provokatif tanpa alasan dan bukti apapun terkait klien kami," kata Alexander, Minggu (8/8/2021).  

Bukti ancaman Nikita Mirzani terhadap Abdul Malik. [Ismail/Suara.com]
Bukti ancaman Nikita Mirzani terhadap Abdul Malik. [Ismail/Suara.com]

Tidak hanya itu, Nikita Mirzani juga disebut mengirim pesan dengan nada mengancam melalui direct mesage (DM) Instagram.  

"Bahkan, saudari NM mengirimkan pesan lewat Direct Mesage (DM) ke akun instagram klien kami (Abdul Malik) dengan ancaman dan hinaan banyak kata-kata kasar di dalam sana," ujar Alexander.  

"Bahkan ada ancaman sehingga sangat mengganggu kehidupan sosial klien kami. Bahkan berdampak terhadap pekerjaannya," katanya lagi.  

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI