Suara.com - Suga BTS dikenal sebagai sosok yang jujur dan tidak takut untuk mengungkapkan apa yang dipikrikannya. Berbicara kepada Majalah Weverse, pria 28 tahun ini mengungkapkan hal yang tidak disukainya tentang industri musik.
Ia mengatakan bahwa segera setelah seorang musisi mulai promosi untuk lagu atau album barunya, artis tersebut akan muncul di acara musik setiap hari dan mereka akan kelelahan hingga cedera.
"Dan meskipun begitu, mereka tidak dibayar untuk penampilan di acara musik. Jadi, meskipun mereka sangat aktif, tidak ada hasil yang nyata dan mereka akan putus asa," tuturnya, saat ditanyai pesan untuk para junior yang akan memulai promosi grup.
Di sisi lain, undang-undang pekerjaan yang berlaku di negaranya masih ambigu. Karenanya, Suga merasa sistem bisnis K-Pop perlu dikembangkan.
Baca Juga: 3 Kisah Unik Penggemar saat Bertemu dengan BTS
"Dan sifat pekerjaan kami bukanlah pekerjaan biasa, jadi ada keadaan di mana undang-undang yang melindunginya cukup ambigu. Aku pikir sistem bisnis perlu dikembangkan lebih lanjut," sambungnya, dilansir Koreaboo.
Sistem promosi di program acara musik di Korea Selatan memang dikenal sangat melelahkan, dengan para artis harus bersiap-siap dari subuh untuk dirias dan harus berlatih sepanjang hari.
Namun terkadang program acara musik juga tidak membayar mereka karena hal itu dijadikan kesempatan bagi sebuah band baru agar namanya dikenal masyarakat umum.