Suara.com - Artis Nikita Mirzani menanggapi keputusan pemerintah mengenai PPKM Darurat yang kini berganti sistem menjadi PPKM Level yang disesuaikan dengan tingkat kasus Covid-19 di wilayah tersebut.
Perihal itu, ibu tiga anak itu mengaku cukup sedih. Tapi dia tidak bisa menyalahkan pemerintah saja.
"Sedih iya banyak yang gulung tikar tapi balik lagi itu kesalahan kita semua," ujar Nikita Mirzani di kawasan Petukangan Utara, Jakarta Selatan, Selasa (27/7/2021).
Nikita Mirzani menyebut tidak akan ada lonjakan Covid-19 apabila masyarakat patuh protokol kesehatan sedari awal.
Baca Juga: Pelayanan Karantina Buruk, Nikita Mirzani Hampir Tuntut Pihak Hotel
"Kalau kita bisa ikutin negara tetangga aja gitu dari awal, mungkin PPKM jilid 1 2 3 4 5 nggak akan ada," jelasnya.
Menurut Nikita Mirzani penerapan PPKM ini wajar. Sehingga dia mengingatkan kepada masyarakat untuk membantu pemerintah dalam menanggulangi virus corona.
"Resiko sih sebenernya, makanya gimana cara sembuhinnya ya kita sama-sama bantu Pemerintah. Dibilang jangan keluar, yaudah di rumah aja," ujarnya.
"Kalau pada bilang 'artis masih syuting ya beda dong, kerjaannya lain, tinggal endorse', kan nggak semua orang bisa jadi artis langsung. Semua ada pekerjaannya. Perjuangan lo sampai mana?" imbuhnya lagi.
Nikita Mirzani tak menyalahkan mereka yang berdoa. Namun, menurutnya doa saja takkan cukup untuk tetap hidup di pandemi ini.
Baca Juga: Keluh Kesah Nikita Mirzani Karantina di Hotel, Bayar Mahal Tak Sesuai Harapan
"Kalau berdoa doang nggak ada usahanya nggak akan bisa bantu apa-apa," lanjutnya mengakhiri.
Sebagai informasi, pemerintah memberlakukan PPKM untuk menekan lonjakan kasus COVID-19 dewasa ini. Presiden Joko Widodo menetapkan bahwa penerapan PPKM diperpanjang sampai 2 Agustus 2021 dan akan terus ditinjau untuk perkembangannya.