Suara.com - Aktris Nana Mirdad mengatakan bahwa pandemi virus corona yang panjang ini sudah berdampak pada kesehatan mental manusia.
Karenanya, sudah waktunya orang-orang meningkatkan kepedulian terhadap sesama dan saling membangun rasa empati terhadap satu sama lain.
"Semua dimulai dari orang terdekat kita... Sudahkah kita sekedar menyapa via online dan tanya bagaimana keadaan teman dan keluarga kita saat ini?" tulisnya dalam caption foto yang diunggah Senin (19/7/2021).
Menurutnya, memberi bantuan tidak harus selalu berupa uang atau pangan. Tetapi sekadar memberi perhatian kepada orang lain juga dapat disebut demikian.
Baca Juga: Nana Mirdad Selfie Pamer Ketiak, Gantungan Baju Bikin Salah Fokus
"Kadang memberi bantuan ngga harus melulu berupa uang ataupun pangan kalau memang kita pun belum mampu saat ini..Bisa juga berupa sekedar saling bertanya kabar dan mendengarkan curahan hati sesama," sambung istri Andrew White ini.
Ibu dari dua anak ini berujar bahwa hal-hal kecil seperti itu sering dilupakan, padahal memiliki arti yang besar bagi orang lain.
"Ini adalah sesuatu yang kadang suka kita lupa bisa kita berikan padahal artinya besar sekali," imbuhnya.
Nana pun mendorong publik untuk saling membangun, bukan justru sebaliknya. Ia juga yakin bahwa semua orang dapat melewati kondisi ini bersama-sama.
"Ayo saling membangun bukan saling menjatuhkan.. Kita pasti bisa lewati ini bersama-sama," tandasnya.
Baca Juga: 3 Momen Dinner Mewah Andrew White dan Nana Mirdad, Anniversary ke-15
Unggahan ini dibenarkan oleh netizen. Banyak dari mereka yang juga mencurahkan isi hatinya di kolom komentar.
"Kak nana bener banget.. waktu ak isoman ditanya kabar aja udah nangis, dikirimi makanan nangis. Sedikit perhatian tapi sangat berharga buat kita," tulis salah seorang netizen.
"Betul banget ka Nana. yuk sama-sama saling support dan saling jaga. Kita pasti bisa ngelewatin pandemi ini sama-sama," imbuh netizen yang lain.
"Setuju. Tapi kadang orang kita ini, bantuan selalu diartikan berupa uang dan pangan yg sangat berarti, kalo bertanya kabar dianggap basa basi," tutur yang lainnya.