Suara.com - Sering tampil memukai dan jadi bintang di sejumlah Bo Office film Hollywood, siapa sangka jika ternyata sejumlah aktor berikut memiliki saudara kembar. Seperti apa ya wajahnya? Simak deretan aktor Hollywood punya kembaran berikut ini.
Tak seperti sang aktor yang memilih menekuni dunia film dan hiburan Amerika, para saudara kembar aktor Hollywood ini memilih bidang lain untuk ditekuni.
Beberapa ada yang sama-sama terkenal, sementara sebagian lainnya diketahui memiliki kembaran yang bukan dari kalangan seleb.

Penasaran siapa saja mereka dan seberapa mirip mereka dengan kembarannya? Yuk kepoin di sini!

Sudah nonton film ‘Black Widow’ yang baru tayang di bioskop Indonesia pada tanggal 9 Juli 2021 kemarin? Sepanjang film ini kamu pasti terpesona dengan aksi Scarlett Johansson yang memerankan tokoh utama, Natasha Romanoff atau sang Black Widow itu sendiri. Rupanya, aktris cantik ini punya saudara kembar dengan jenis kelamin yang berbeda, loh.
Bernama Hunter Johansson, kembaran Scarlett Johansson yang lebih cocok menjadi kekasihnya ini juga memiliki paras rupawan dan keren, loh. Pernah tampil sebagai figuran di dalam serial ‘Manny & Lo’, Hunter lebih tertarik ke dunia politik. Selain itu, Hunter juga founder dari Solar Responders, organisasi yang bertujuan untuk menggalang sumbangan terkait bencana alam.

Aktor ternama Hollywood yang lebih dulu memulai kariernya sebagai model ini juga memiliki kembaran, loh. Bahkan, saudara kembar Ashton Kutcher yang bernama Michael Kutcher ini juga cukup terkenal. Tidak berprofesi sebagai aktor, Michael Kutcher lebih sering dikenal karena profesinya sebagai motivator dan pembicara untuk orang-orang yang menderita cerebral palsy.
Baca Juga: Resmi! 7 Siswa Sekolah Islam Perusak Kuburan Kristen Cemoro Kembar Jadi Tersangka
Diketahui, saudara kembar fraternal Ashton Kutcher ini sendiri juga pernah menderita cerebral palsy atau lumpuh otak saat masih kecil. Ia juga sempat menjalani transplantasi jantung di usia 13 tahun. Berhasil sembuh dan bisa hidup dengan sehat dan normal, Michael pun kemudian bertekad untuk membantu orang-orang mengubah perspektif mereka dalam menghadapi penyakit mereka.