6 Curhat Bertrand Antolin Soal Wakaf Alquran, Kena Nyinyir karena Status Agama

Minggu, 11 Juli 2021 | 11:42 WIB
6 Curhat Bertrand Antolin Soal Wakaf Alquran, Kena Nyinyir karena Status Agama
Bertrand Antolin. (Instagram/@bertrand1407)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Al-Quran yang saya pegang adalah yang dengan terjemahan (saya udah nanya boleh saya pegang karena ada terjemahannya) saya selalu menghormati aturan dan selalu nanya sebelum saya melakukan sesuatu karena takut salah," tulisnya.

3. Kena nyinyir warganet

Di tengah beragam respon positif, seorang warganet menyematkan komentar nyinyir karena status agama sang artis. Ia bahkan meminta penerima wakaf untuk mengecek keaslian Alquran dari Bertrand Antolin.

"Niat yang baik tapi jangan lupa cek kitabnya jangan sampe ada yang dikurangi atau dihilangkan atau ditambah ayat-ayatnya, ingat, tidak ada makan siang gratis, apalagi yanbg nyumbang non Islam," ujar warganet dengan akun Muhammad Rusli.

4. Beri respon menohok

Curhat Bertrand Antholin soal wakaf Alquran. (Instagram/bertrand1407)
Curhat Bertrand Antholin soal wakaf Alquran. (Instagram/bertrand1407)

Bintang film Hantu Pohon Boneka ini langsung memberikan balasan menohok soal komentar negatif warganet. Ia mengaku beberapa kali ditegur karena memegang Alquran.

"Sy berapa kali ditegur soal memegang Al-Quran, katanya ga boleh. Lalu kata Uztad boleh koq asal yg ada terjemahannya, dan Al-Quran yg sy bagikan dari @asiapulppaper semuanya adalah Al-Quran yg ada terjemahannya, thats why aku pegang dan foto bareng @dewisandra," tulisnya pada caption Instagram.

5. Pastikan isi Alquran hingga cara packing

Bertrand Antolin menyebut dirinya telah memastikan keaslian isi Alquran yang ia wakafkan, dibantu oleh Dewi Sandra dan guru besarnya.

Baca Juga: Penasaran, Bertrand Antolin Ikut Berburu Menu BTS Meal McDonald's

"Kata mereka aman kok Bertrand.. lanjuut… ya saya lanjuut.. udah ribuan yang dibagikan lewat saya…," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI