Suara.com - Sebagai seorang publik figur, mau tidak mau Marshanda harus mempertahankan citra diri agar selalu terlihat langsing.
Untuk mewujudkannya, ia pernah mengonsumsi obat penahan nafsu makan demi menjaga penampilannya agar tetap 'ideal'.
Namun, sekarang, wanita yang kerap disapa Chacha ini sadar bahwa apa yang dilakukannya tidak sehat, baik untuk fisik maupun mentalnya.
Alsannya mengonsumsi penahan nafsu makan tersebut, karena mengalami efek samping dari obat bipolar-nya.
Baca Juga: Beri Dukungan ke Nia Ramadhani, Marshanda Diingatkan Netizen Soal Narkoba
"Gue kan ada bipolar disorder, terus gue harus minum obat dari psikiater yang efek sampingnya adalah slower metabolism, memperlambat metabolisme gue, meningkatkan nafsu makan gue, dan menambah berat badan," ujarnya, dikutip dari kanal YouTube-nya, Jumat (9/7/2021).
Jadi, sejak 2009 hingga sekarang, ibu dari satu anak ini mengaku masih berjuang dalam menjaga berat badannya.
Merasa lelah dengan segara tekanan yang diterimanya agar menjadi kurus, Marshanda sangat ingin merasa nyaman dengan dirinya sendiri. Namun memang hal itu sulit untuk dilakukan.
Menurutnya yang terpenting sekarang adalah tetap sehat dengan mengonsumsi makanan bernutrisi dan olahraga, terlepas dari bagaimana bentuk tubuh.
"Yang penting tuh kesehatannya. Kalo lo terus gemuk, lo makan burger atau lo makan junk food lima kali sehari, itu juga gak bener," tuturnya.
Baca Juga: 5 Momen Manis Persahabatan Marshanda dan Nia Ramadhani: Selalu Ada di Masa Sulit
Pemain sinetron Bidadari dengan Nia Ramadhani ini menegaskan bahwa kesehatan dan kenyamanan atas diri sendiri adalah yang terpenting.
Selain itu, Marshanda mendeklarasikan bahwa mulai saat ini ia akan berhenti mengonsumsi obat penahan rasa lapar meski hal itu akan menjadi tantangan besar baginya.
"Dan gue juga pengin announce bahwa gue mau mencoba mulai sekarang untuk completely stop konsumsi obat penahan nafsu makan," pungkas mantan istri Ben Kasyafani tersebut.