Suara.com - Artis Kartika Putri memastikan ibundanya tak memiliki penyakit bawaan sebelum terpapar Covid-19. Hanya saja, sang ibu sempat terkena serangan jantung usai divonis terjangkit virus corona.
"Dengan tepaparnya itu (Covid-19) di paru-paru, mungkin mama panik dan dadanya sesak. Ternyata, setelah dibawa ke dokter, mama dikatakan kena serangan jantung dan ada pengentalan darah, tapi tidak tinggi," kata Kartika Putri dalam jumpa pers virtual, Kamis (8/7/2021).
"Selain itu nggak ada (penyakit bawaan)," sambungnya lagi.
Tapi dia mengatakan bahwa sang ibunda memang mengalami obesitas. Kondisi itu disebut cukup berbahaya apabila dinyatakan positif Covid-19.
Baca Juga: 2 Hari Tak Sadarkan Diri, Kartika Putri Menangis Ungkap Kondisi Ibunya
"Mama sehat, tapi mama memang obesitas dan itu cukup buruk untuk orang yang terpapar COVID-19," ungkap Kartika Putri.
Karput sapaannya menyebut rontgen ibunya kini tak menunjukkan hasil yang bagus. Penuh kabut di kedua paru-parunya akibat virus, ibunya terpaksa memakai ventilator dan melakoni terapi plasma darah.
"Akhirnya sekarang mama pakai ventilator dan mama tidak disadarkan diintubasi untuk pengobatan maksimal," bebernya.
Kartika Putri merasa sangat sedih ketika tahu ibunya terinfeksi virus tersebut. Sebab, ia dan suami serta anak-anak sedang tidak sedang berada di sisi sang ibunda.
"Aku kemarin itu satu bulan di Bali. Selama di sana itu, mama selalu minta aku pulang. Tapi, aku bilang kondisi anak-anak itu bagusan di Bali, karena bisa mengeksplor alam dan main. Kalau di Jakarta kan cuma di rumah aja, anak enggak bisa eksplor. Tapi, dia selalu minta pulang," kata Kartika Putri.
Baca Juga: Kondisi Ibunya Masih Kritis, Kartika Putri Mohon Bantuan Doa
"Sedihnya lagi, sebelum masuk rumah sakit itu mama sempat kirim video minta kami pulang. Mama bilang, 'Doain oma biar sepat sembuh dan bisa cium Khalisa lagi', makanya saya langsung pulang ke Jakarta" sambungnya seraya menangis.