Suara.com - Yuyun Sukawati mengaku sudah mendengar kabar Fadjar Umbara terpapar Covid-19 sehari sebelum sidang perdana kasus kekerasan anak digelar di Pengadilan Negeri Tangerang, Senin (25/7/2021). Namun ia masih menyimpan keraguan tentang kabar tersebut.
Hingga akhirnya, Jaksa yang menangani kasus kekerasan anaknya menyampaikan kabar Fadjar Umbara positif Covid-19 dalam persidangan.
"Ya kemarin sih dengar tapi belum tau pastinya. Pastinya pas sudah dikasih tau di persidangan sama Jaksa," kata Yuyun Sukawati di Pengadilan Negeri Tangerang, Senin (25/7/2021).
Hanya saja, dalam persidangan tidak ditunjukkan surat medis yang menyatakan suami sirinya itu positif Covid-19. Padahal Yuyun Sukawati ingin memastikan apakah Fadjar Umbara benar terpapar Covid-19.
"Cuma memang saya belum dikasih lihat hasil lab nya. Tadinya pengin lihat sih hari ini kan, tapi tadi nggak dibawa," ungkapnya.
Yuyun Sukawati baru bisa melihat hasil laboratorium tes Covid-19 Fadjar Umbara di sidang selanjutnya yang akan digelar sidang lanjutan pada 19 Juni 2021.
![Pesinetron Yuyun Sukawati (tengah) saat menggelar konferensi pers terkait dugaan penganiayaan anak kandungnya oleh sang suami di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (6/4/2021). [Suara.com/Alfian Winanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/04/06/37725-yuyun-sukawati-suaracomalfian-winanto.jpg)
"Cuma yang Mulia Hakim alhamdulillah nanti tolong diminta hasil lab (ditunjukkan di sidang selanjutnya) Fadjar betul positifnya. Dan juga isolasinya juga kan katanya masih di Polres ya sudah," tuturnya.
Yuyun Sukawati menjalani sidang perdana kasus kekerasan terhadap anaknya dengan tersangka Fadjar Umbara di Pengadilan Negeri Tangerang, Senin (5/7/2021). Sayangnya, sidang tak berjalan lancar lantaran suami sirinya itu terpapar Covid-19.
Sejak menikah 2019 silam, Yuyun mengaku kerap mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) hampir setiap hari oleh Fadjar Umbara.
Baca Juga: Fadjar Umbara Positif Covid-19, Sidang Kasus Kekerasan Anak Ditunda
Kekerasan yang dialami Yuyun Sukawati dari Fadjar Umbara seperti dicekik, diludahi, dilempar, hingga diseret ke luar rumah.