Penyumbatan Pembuluh Darah di Otak, Pak Ogah Kesulitan Bicara

Selasa, 25 Mei 2021 | 15:15 WIB
Penyumbatan Pembuluh Darah di Otak, Pak Ogah Kesulitan Bicara
Kondisi terkini Pak Ogah yang mengalami penyumbatan pembuluh darah di otak. [Herwanto/Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Yuyun Widayanti menceritakan kondisi suaminya, Abdul Hamid atau yang lebih dikenal dengan Pak Ogah, yang kini mengalami penyakit penyumbatan pembuluh darah di otak. Menurut Yuyun, penyakit ini sudah tiga bulan dialami sang suami.

Kepada Suara.com, Yuyun mengatakan bahwa kondisi terkini pengisi suara di serial Si Unyil ini sulit diajak komunikasi.

"Sekarang kondisinya susah diajak komunikasi. Setiap ditanya apa pasti jawabannya ngawur, kayak nggak nyambung," kata Yuyun, saat ditemui di rumahnya di Kawasan Bekasi, Jawa Barat, Selasa (25/5/2021).

Kondisi terkini Pak Ogah, yang mengalami penyumbatan pembuluh darah di otak. [Herwanto/Suara.com]
Kondisi terkini Pak Ogah, yang mengalami penyumbatan pembuluh darah di otak. [Herwanto/Suara.com]

"Sakitnya sudah tiga bulan jalan pokoknya," kata Yuyun menambahkan.

Baca Juga: Kondisinya Memprihatinkan, Ini 5 Potret Terkini Pak Ogah yang Sakit Parah

Meskipun Pak Ogah masih kuat untuk berjalan, Yuyun menyebut cara jalan sang suami belum tidak sempurna. Ia kerap kesulitan mendatangi tempat yang dituju.

"Untuk saat ini jalan bisa, walaupun memang nggak fokus. Jadi kalau jalan apa aja dia tabrak, kepalanya tuh sering kejedot kalau jalan," tutur Yuyun.

Karena penyakit ini, Pak Ogah sering mengalami demam. Saat datang demamnya, Pak Ogah tak bisa bicara.

"Masih sering kambuh (kondisi Pak Ogah), kalau badannya panas dia langsung ngedrop. Ngedropnya itu suara dia nggak ada sama sekali," ucap Yuyun.

"Terus kalau dipaksaain untuk ngomong pasti kepalanya pusing. Ngedropnya itu sekarang panas," imbuhnya.

Baca Juga: Pak Ogah Sakit, Ini Nomor Rekening Donasi atau Datang ke Rumahnya di Bekasi

Gara-gara kondisinya ini Pak Ogah menjadi stres. Lelaki 74 tahun ini kerap marah, seakan tak terima dengan sakit yang ia derita.

"Kalau sudah begitu (tak ada suara) dia suka marah-marah sendiri. Karena kan kerjaan dia dari suaranya yah, kalau nggak bisa ngomong gimana mau cari nafkah," ucap Yuyun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI