Suara.com - Mantan Ratu Kecantikan Kamboja bernama Mean Pich Rita terseret kasus dugaan pelecehan seksual yang melibatkan seorang pengusaha kaya.
Kasus tersebut cukup menyita perhatian publik dan menimbulkan kontroversi karena ada dua versi yang beredar.
Inilah lima fakta dugaan kasus pelecehan mantan Ratu Kecantikan Kamboja, Mean Pich Rita:
1. Ditangkap dan ditahan atas tuduhan pencurian iPhone
Mean Pich Rita ditangkap pada 8 Mei 2021 atas tuduhan pencurian iPhone milik Heng Sier, seorang pengusaha ternama di Kamboja. Pich Rita yang merupakan mahasiswa tingkat dua juga dituduh memeras dan menikam Heng Sier saat berada berdua di dalam mobil pada 4 Mei 2021.
Baca Juga: KSP Apresiasi Kemenlu Berhasil Selamatkan 76 Migran Disekap di Kamboja
2. Pich Rita membantah tuduhan
Perempuan yang akrab dipanggil Yubi ini membantah tuduhan yang dialamatkan kepada dirinya. Menurut Yubi, Heng Sier mencoba memperkosanya di mobil. Heng Sier juga disebut menyimpan senjata di mobilnya.
3. Viral setelah dibicarakan di Facebook
Kasus ini menyedot perhatian publik setelah dibahas melalui live streaming di Facebook oleh mantan pengacara bernama David Chanaiwa. Menurut David, ada ketidakadilan dalam prosedur penangkapan mantan finalis Grand Cambodia tersebut.
Ia pun merasa harus membuka kasus ini kepada publik. David akhirnya membagikan sebuah video pada 11 Mei 2021. Video itu menampilkan Pich Rita menangis di pelukan ibunya, ketika pengadilan mengembalikannya ke penjara, dalam masa percobaan.
Baca Juga: Jalan Cerita Dosen Unej Tersangka Pelecehan Seksual, Kini Berakhir di Tahan
Pich Rita dalam video tersebut mengaku jijik pada dirinya sendiri.
"Saat menutup mata, yang saya lihat dia menyentuh saya. Dia punya senjata dan ingin menyentuh saya. Saya sangat takut. Dia ingin menyakiti saya," ujar Pich Rita.
4. Heng Sier juga membantah tuduhan
Menurut Heng Sier, dirinya memang sempat menjalin hubungan khusus dengan Pich Rita. Tetapi, Pich Rita malah meminta uang dalam jumlah besar untuk mengakhiri hubungan mereka.
Heng Sier sendiri dikabarkan telah memiliki istri dan anak.
"Dia minta uang yang jumlahnya sangat besar untuk mengakhiri hubungan asmara kami. Saya tidak dapat memenuhi permintaannya, dan tidak menyangka dia memegang pisau dan menikam saya beberapa saat setelah itu," tulis Heng Sier, seperti dikutip dari South China Morning Post.
5. Pich Rita sudah dibebaskan
Pich Rita akhirnya dibebaskan dengan jaminan pada Jumat (14/5/2021). Dia juga mendapat advokasi dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan tim pengacara Perdana Menteri Hun Sen untuk membantu investigasi kasus ini lebih lanjut.
Sejumlah selebriti Kamboja pun memberikan dukungan untuk Pich Rita. Mereka berkampanye di media sosial dengan tagar #JusticeForYubi sebagai bentuk keprihatinan atas kasus yang dianggap sebagai victim blaming.
Itulah deretan fakta kasus pelecehan seksual mantan Ratu Kecantikan Kamboja. Semoga kasusnya segera bisa diselesaikan dengan keadilan bagi semua pihak ya.
Kontributor : Chandra Wulan