Suara.com - Sidang perceraian Askara Parasady Harsono dan Nindy Ayunda telah memasuki agenda kesimpulan. Hari ini, sidang beragendakan tersebut digelar secara online.
"Ya hari ini sidang beragendakan kesimpulan, by e-court aja online, database masuk ke Mahkamah Agung, ke PA Jakarta Selatan," kata Herman Simarmata selaku kuasa hukum Nindy Ayunda, kepada Suara.com, Kamis (29/4/2021).
Dalam kesimpulannya, Nindy Ayunda bersikukuh ingin cerai dari Askara. Ibu dua anak itu memohon agar gugatannya dikabulkan majelis hakim.
Baca Juga: Nindy Ayunda Berpeluang Kembali Dipanggil Jadi Saksi Sidang Askara
"Kesimpulannya tetap bertahan pada gugatan perceraian. Nindy tetap bersikukuh cerai," kata Herman menjelaskan.
Tak menuntut hal lain, Nindy Ayunda hanya berharap gugatannya dikabulkan. Keputusannya nanti akan dibacakan majelis hakim pekan depan.
"(Nindy) minta cerai aja mohon dikabulkan," ucap Herman.
Kemudian, usai pelaksanaan sidang hari ini dilakukan lewat e-court, pekan depan nasib rumah tangga Nindy Ayunda akan ditentukan. Selanjutnya pihaknya pasrah menanti putusan hakim pekan depan di PA Jakarta Selatan.
"Selanjutnya tunggu putusan katanya tanggal 6 Mei nanti," imbuh Herman.
Baca Juga: Jadi Saksi Sidang Suami, Keterangan Nindy Ayunda Dinilai Tak Penting
Seperti diketahui, penyanyi Nindy Ayunda menggugat cerai Askara Parasady Harsono sejak 12 Januari 2021. Isu KDRT hingga perselingkuhan menjadi penyebabnya.
Polemik rumah tangga Nindy Ayunda diakui terjadi sejak awal menikah di November 2011. Diakuinya, ia baru tahu sang suami rupanya tempramen dan kurang bisa mengontrol emosi hingga main tangan.
Semakin parah saat 2018 ia memergoki Askara selingkuh yang disebutnya dengan lebih dari satu perempuan. Perselingkuhan itu pun diketahui Nindy sudah terjadi sejak 2015 karena menemukan bukti di ponsel suaminya.
Pihak Askara pun membantah tudingan tersebut dan menuding Nindy hanya omong kosong tanpa bukti. Askara pun tak mau bercerai dari Nindy Ayunda.