Suara.com - Artis Zaskia Adya Mecca buka suara usai protesannya soal membangunkan sahur menggunakan toa masjid masih menuai pro kontra. Hal itu terlihat dalam unggahannya di Instagram pada Senin (26/4/2021).
"Seandainya dalam satu hari lebih dari 24jam, mungkin ku akan punya waktu dan energi untuk menjelaskan juga memuaskan pertanyaan-pertanyaan orang yang menilai tanpa mau repot meruntun dan melihat secara utuh," katanya.
"Sayangnya 24 jam sehari pun terasa kurang untuk mengurus 6 anak-suami-rumah, mengatur usaha-usaha yang sedang ku jalankan, memperhatikan orang tua, waktu untuk sahabat, keluarga juga diri sendiri," sambungnya lagi.
Baca Juga: Polemik Toa Masjid, Tengku Zul: Kalau Berani Bilang "Kami Menolak Islam"
Istri Hanung Bramantyo ini meminta netizen buat menonton videonya bersama Rama, sosok di balik toa masjid yang sempat diprotes Zaskia Adya Mecca.
Dalam video itu, dia membeberkan sederet alasan melayangkan protes di Instagram terkait aksi Rama membangunkan sahur.
"Jadi yang memang ingin bertabayun, silahkan melihat secara keseluruhan dan runtun.. baik video ig (ada 3 postingan video), caption juga tayangan full di YouTube," tutur Zaskia Adya Mecca.
Selebihnya, pemain Ayat Ayat Cinta ini tetap membebaskan netizen berpendapat mengenai masalah ini.
"Kalau malas melakukan itu, silahkan beropini apapun. Insya Allah tidak menganggu saya. Karena semua bebas berpendapat," jelasnya.
Baca Juga: Protes Bangunkan Sahur Pakai Toa, Zaskia: Kadang Kita Rasa Baik-Baik Saja
"Toh pada akhirnya kita masing-masing akan bertanggung jawab sendiri atas apa yang kita ucapkan, ketik, dan juga posting kepadaNYA," imbuhnya lagi.
Tak menunggu lama, postingan Zaskia Adya Mecca ini langsung mendapat beragam komentar dari para netizen.
"Semangat bia, orang yang malas mikir, malas baca, malas tabayun di ketawain aja. Biar mereka makin panas. We know your a good person you don't need to prove that," kata @serly19 di kolom komentar.
"Semangat, Bia. Tetap menyampaikan kebaikan. Soal suka nggak suka, hujatan itu biasa. Dan justru dari situlah kita jadi tahu, mana teman baik, mana yang bukan seperti yang terjadi pada Sayidina Ali Radhiallahuanhu," timpal @dapurbiyung.
"Sebagai pembelajaran saja bijak-bijaklah dalam memposting sesuatu supaya nanti tidak terjadi kesalahpahaman," tambah @mayasaris506.