Suara.com - Artis Ruben Onsu akhirnya meluruskan soal pemberitaan Betrand Peto minum ASI Sarwendah yang sempat viral beberapa waktu lalu. Hal itu disampaikan langsung di hadapan ibu kandung pelantun "Malaikat Penjagaku" tersebut.
"Kenapa ASI itu menjadi sebuah penberitaan? Karena sebuah vlog. Ada pertanyaan dari Betrand 'ASI itu rasanya apa?' Tapi kan dia nggak mengerti," kara Ruben Onsu dalam unggahan terbaru di YouTube The Onsu Family.
Menurut Ruben Onsu, tak semua anak-anak mendapatkan ASI eksklusif. Hal serupa sepertinya dirasakan Betrand Peto sehingga ia tak mengerti dan menyakan pada Sarwendah, yang merupakan ibu sambungnya.
Baca Juga: Betrand Peto Akhirnya Tumpahkan Perasaan di Depan Orangtua Kandung
Sebagai orangtua, kakak Jordy Onsu itu menjelaskan pada sang anak tanpa bertanya kepada orangtua kandung apakah Betrand Peto mendapatkan ASI sewaktu kecil.
"Mungkin ada orang mamanya pada saat itu bagaimana kondisinya, dia belum mengerti ini. Apa saya pernah tanya langsung, 'ma kenapa Betrand nggak dikasih ASI?' Pernah nggak?," tanya Ruben pada ibu kandung Betrand Peto.
"Tidak pernah," jawab ibu kandung Betrand Peto.
Presenter tayangan Brownies ini meyakini setiap orangtua memiliki alasan tersendiri tak memberikan sang anak ASI. Sehingga ia enggan bertanya langsung pada ibi kandung Betrand Peto lantaran dinilai kurang sopan.
"Buat saya bukan urusan saya. Tapi saya bertemu dengan banyak orang yang anaknya dapat ASI cuma dua minggu, bahkan sama sekali tidak dapat, itu banyak hal. Tapi saya tidak perlu mengorek-ngorek yang lama. Jadi karena saya menjaga sekali saya tidak menanyakan hal itu," ucap Ruben Onsu.
Baca Juga: YouTube Ruben Onsu Bongkar Kelakuan Buruk Orangtua Kandung Betrand Peto
Selain itu, Betrand Peto hanya mencicipi sedikit dari stok ASI yang sudah dipompa Sarwendah.
"Wenda punya pumping ASI dalam kulkas, dia cuma nyicip doang. Tapi kalau dia sekepingin itu dari susu Sarwendah, bukan," ujarnya.
Tapi rupanya, tak hanya Betrand Peto yang mencicipi ASI Sarwendah. Istri Ruben Onsu itu ternyata memiliki sertifikat dari Singapura sebagai pendonor ASI.
"Bahkan Sarwedah itu punya anak ASI kalau nggak salah sudah hampir 60 lebih. Beberapa RS terbesar ternama di Jakarta itu Sarwendah. Dan lisensi Sarwendah untuk ASI itu waktu di Singapura ada tes dulu layak apa tidak," terangnya.
"Nah kenapa Sarwendah bisa, dia punya sertifikat, dia berhak untuk memberikan donor ASI. Sarwendah cuma bilang, 'saya mau mendonorkan ASI saya untuk prematur'," tutur Ruben Onsu.