Suara.com - Tya Ariestya buka suara soal program dietnya yang sempat menjadi kontroversi. Hal itu diungkap olehnya di podcast Deddy Corbuzier yang diunggah di YouTube pada Rabu (14/4/2021).
Sebagai pembuka, Deddy Corbuzier langsung menyinggung diet Tya Ariestya yang sempat menuai kritik keras dan viral di twitter. Perihal itu, Tya Ariestya menjawabnya.
Dia memastikan bahwa program dietnya sudah dijamin kemanannya karena diawasi dokter.
Baca Juga: Singgung Buku Tya Ariestya, Aura Kasih Kena Covid-19 Gara-Gara Diet
"Kalau ada orang yang mempermasalahkan diet yang aku lakukan, sebenernya diet aku udah dilakukan dengan dipantau oleh dokter," ungkap Tya Ariestya.
Ibu dua anak itu membahas diet kontroversial beserta alasannya. Bahkan Tya Ariestya membawa data hasil check up untuk melengkapi pembahasannya bersama Deddy Corbuzier.
"Karena buat aku, diet yang aku lakukan udah bener buat aku. Turun 26 kilogram. Dan goalsnya tuh ada, aku pengin hamil lagi," beber Tya Airestya.
Sehubungan dengan tujuan untuk hamil lagi, Tya Ariestya menguak fakta bahwa selama ini ia punya masalah kesuburan.
"Mas Ded perlu tahu, anak pertama dan kedua aku itu harus melalui bayi tabung. Aku tuh nggak punya masa subur tanpa bantuan obat hormon," ungkapnya.
Baca Juga: Terungkap, Tya Ariestya Sengaja Diet Demi Suami
Selanjutnya, Tya Ariestya menunjukkan hasil lab, di mana terjadi perubahan signifikan pada kesuburannya. Setelah 9 bulan berdiet, dia akhirnya memiliki sel telur tanpa obat hormon.
"10 Maret, setelah aku berhasil diet 9 bulan aku punya sel telur. Pertama kali aku melihat sel telur aku besar dan siap dibuahi tanpa bantuan obat hormon," tegasnya.
Disinggung soal asupan kalori yang dianggap ekstrem untuk ditiru banyak orang, Tya Ariestya mengaku tak tahu. Sebab, ia tinggal menjalankan dietnya dan menu yang ia makan adalah anjuran dokter yang disesuaikan akan ketidaksukaannya.
"Nah aku kan nggak ngitung-ngitung lagi mas (kalori) karena aku pergi ke dokter otomatis dokternya pasti udah ngitungin dan ngasih yang terbaik buat aku dengan riwayat kesehatan gue jadi sebenernya nggak usah ngitungin kalori gue," ujarnya.
Dia pun mengaku di halaman depan buku sudah memberi peringatan bahwa cara dietnya mungkin tidak cocok di sebagian orang.
"Ada disclaimer itu di depan buku ada kok, memang lebih baik konsul ke dokter," ucap Tya Ariestya.
Sebelum ini, program diet Tya Ariestya dipermasalahkan karena dinilai ekstrem. Orang yang mengikuti diet Tya Ariestya disebut berisiko mengalami kekurangan kalori yang bisa berakibat fatal.
Apalagi, Tya Ariestya tak mencantumkan sayuran sama sekali dalam menunya karena dinilai bisa menghambat penurunan berat badan. Meski begitu, dia menegaskan jika bukunya bertujuan untuk hanya menceritakan pengalaman berdasar kondisi pribadinya.