Infografis
Suara.com - Band Radja ikut meramaikan lagu religi pada Ramadhan tahun ini. Band yang beranggotakan Ian Kasela (vokal), Moldy (gitar), Indra (bass) dan Seno (drum) baru saja merilis lagu berjudul "Sapu Jagat".
Namun baru beberapa hari diunggah, video klip lagu "Sapu Jagat" mendapat tanggapan negatif dari warganet. Warganet menilai, video klip lagu tersebut terlalu vulgar dan dianggap tak pantas dengan tema lagu religi.
Video klip itu sendiri dibintangi Ian Kasela dan pedangdut Dewi Perssik (Depe). Di situ, Ian dan Depe dinilai beradegan cukup berani. Keduanya beradegan di atas tempat tidur.
![Salah satu potongan video klip lagu "Sapu Jagat" dari Band Rajda. [YouTube Radja]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/04/12/89114-band-radja.jpg)
Ada adegan yang dianggap terlalu berlebihan. Dewi Perssik dan Ian Kasela misalnya terlihat saling berpelukan. Bahkan ada sebuah adegan di mana Depe mengenakan baju terusan yang memperlihatkan pahanya, naik ke atas pangkuan Ian Kasela.
Baca Juga: Wajah Ian Kasela Tanpa Kacamata Bikin Salfok: Kirain Ayus Sabyan
"Sebagai masukan saja Bang, saya termasuk fan Radja. Lagunya bagus momennya juga pas. Tetapi kekurangannya di video klipnya kurang bagus. Cobalah sekarang mah zamannya berbeda, kalau bisa setiap video klip yang lebih mengedukasi," kata Iyan Karyana.
"Lagunya rohani, video clipnya rohalus," ujar akun Iqbal Papanya Khalid.
"Saya tidak setuju dengan video klipnya. Lagu religius tapi banyak aurat terbuka. Alur cerita klipnya tidak bisa dinikmati anak-anak dan remaja," tulis akun Gouf Man.
"Lagunya keren Aabis, mellow dan religius. Tapi sayang videonya terlalu vulgar, banyak mengumbar aurat. Seperti adegan seks di blue film, sangat tidak sesuai dengan lirik lagunya," timpal Loekman Roses.
Tapi rupanya, tanggap negatif dari warganet tak mau diambil pusing Band Radja. Diwakili Moldy, kakak Ian Kasela ini menganggap pro dan kontra adalah hal yang biasa.
Baca Juga: Joget Bareng Anak, Warganet Salah Sangka Ian Kasela Dikira Ayus Sabyan
"Itu bebas saja sesuai pendapat masing-masing orang. Yang penting niat kami hanya berkarya dan menghibur tanpa mengganggu orang lain," ujar Moldy saat dihubungi, Senin (12/4/2021).
"Kalau orang itu merasa terganggu, terserah dari sudut mana dia menilai, karena yang namanya hidup pasti ada saja salahnya," kata Moldy menambahkan.
Moldy berharap, lagu "Sapu Jagat" ini bisa menghibur dan bisa memetik hikmah dalam lagu tersebut.
"Karena yang namanya hidup pasti ada saja salahnya, pasti ada aja baik dan buruknya. Semoga single kami 'Sapu Jagat' ini bisa menghibur semua dan menjadi pelajaran setiap perbuatan pasti ada balasan. Marhaban yaa Ramadan," imbuh Moldy.
