Suara.com - Razman Arif Nasution menemukan kejanggalan-kejangalan dari pihak Profesor Muradi. Mengaku kenal dan menolong proses persalinan Era Setyowati alias Sierra, dia menayakan urgensi Komisaris PT Waskita Karya (Persero) itu.
"Bang Patrice Rio Capella mengatakan Prof Muradi benar mengenal saudara Era. Yang kedua Prof Muradi mengaku benar membantu biaya persalinannya," kata Razman, saat jumpa pers di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (7/4/2021).
"Pertanyaan saya kalau sudah benar kenal, terus urus biaya persalinan, urusannya apa? Kalau bukan ada sesuatu? Masa iya orang mau melahirkan diurusin?" kata Razman heran.
Baca Juga: Dituduh Sia-siakan Era Setyowati, Prof Muradi Ditantang Muncul ke Publik
Razman bingung dengan alasan Profesor Muradi membantu Era Setyowati. Menurutnya, masih banyak orang di luaran yang membutuhkan pertolongan lebih dari kliennya.
"Pergi ke Nusa Tenggara Timur sekarang, lagi ada banjir di sana. Banyak orang susah di sana hidupnya. Biasa itu kalau ada banjir, ada orang yang mau melahirkan. Sudah bantu ke sana Prof," tegasnya.
Tak banyak berkomentar, Razman tetap pada pendiriannya membela dan memperjuangkan nasib Era Setyowati beserta si buah hati.
"Maksudnya dan harus diselesaikan yang perlu digarus bawahi, Bang Patrice adalah sahabat saya, kami satu guru, dan satu permainan. Jadi, saya yakin Bang Patrice pasti paham bagaimana cara menyelesaikan hal yang seperti ini," tuturnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Profesor Muradi mengakui mengenal Era Setyowati, namun tak pernah terjadi pernikahan. Foto dan video Profesor Muradi menemani persalinan Sierra juga tak ditampik, tapi hanya sebatas bantuan semata.
Baca Juga: Model Era Setyowati Ngaku Kenal Prof Muradi di Tempat Karaoke
Kata Patrice Rio Capella, bantuan Profesor Muradi tak bisa diartikan adanya pernikahan siri tanpa bukti yang valid.
"Kedua prof Muradi kenal dengan saudari ES. Melahirkan dibantu iya. Bahwa itu tidak membuktikan kalau itu anaknya Prof Muradi. Kalau memang iya bahwa dibuktikan dulu apa itu anaknya Profesor Muradi," kata kuasa hukum Profesor Muradi, Patrice Rio Capella ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (6/4/2021).