Suara.com - Tyas Mirasih dan Bastian Steel dipasangkan dalam sinetron terbaru berjudul Butir-Butir Pasir di Laut. Menjalani peran sebagai dokter, Tyas mengaku tertantang saat ditawari peran di sinetron perdana yang tayang di WeTV ini.
"Ini satu hal yang berbeda sih buat aku, selama ini aku nggak pernah berperan sebagai dokter jadi tantangan sendiri buatku. Kalau dokter Arini tuh lebih kalem, berwibawa, selayaknya dokter lah pada umumnya," kata Tyas Mirasih saat jumpa pers di kawasan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (6/4/2021).
Selain itu, hal lain yang menantang adalah Tyas Mirasih harus beradegan mesra dengan Bastian Steel yang usianya terpaut jauh. Apalagi, mereka harus saling jatuh cinta.
Baca Juga: Raffi Ahmad Putusin Tyas Mirasih Demi Nembak Velove Vexia
"Dan dia bertemu pemuda di sana dan dia jatuh cinta sama pemuda ini (Bastian) jadi cinta beda usia," sambungnya.
Selain karena perannya yang menantang, Tyas Mirasih pun langsung menerima tawaran lantaran serial ini diadaptasi dari sandiwara radio fenomenal di zamannya. Ia pun berharap Butir-Butir Pasir di Laut bisa diterima masyarakat.
"Kenapa aku mau terima, karena satu sandiwara radio sudah melegenda, jadi tantangannya banyak banget nih. Satu aku belum pernah jadi dokter, dua cinta beda usia yang lumayan signifikan yang aku juga belum pernah," imbuh istri Raiden Soedjono ini.
"Ya mudah-mudahan orang nerima itu karena ini bukan hanya soal cinta aja kok. Masih banyak unsur-unsur yang baik yang layak ditonton dan diikuti," imbuh aktris 33 tahun ini.
WeTV Indonesia dan Verona Pictures mengadaptasi sandiwara radio populer di RRI tahun 70-an berjudul Butir-Butir Pasir di Laut. Menggandeng Bastian Steel dan Tyas Mirasih, sinetron tersebut siap tayang 8 April memdatang di WeTV dan Iflix.
Baca Juga: Putus dari Bastian Steel, Shafa Harris Pacari Pemilik Restoran di Bali
"Kami sangat bangga dengan adanya WeTV sinetron Butir-Butir Pasir di Laut hadir di WeTV. Kami berkomitmen mendukung perfilman tanah air dengan berbagai konten lokal,” kata Lesley Simpson, Country Manager WeTV dan iflix Indonesia dalam di acara yang sama.
"Sandiwara radio Butir-ButirPasir di Laut merupakan serial yang sangat populer pada masanya. Verona Pictures ingin membawa kembali nostalgia tersebut ke dalam format kekinian dengan media digital," timpal Titin Suryani, Direktur Utama Verona Pictures.
Butir-Butir Pasir di Laut adalah drama radio karya fenomenal RRI yang bukan saja mendapat apresiasi dari masyarakat di Tanah Air pada zamannya, tetapi juga oleh masyarakat dunia.
Pada 4 Agustus 1984 Lembaga Kependudukan Dunia di Meksiko, memberikan penghargaan resmi sebagai sandiwara radio terbaik tingkat dunia yang telah diputar selama hampir 20 tahun di era tahun 1970 hingga tahun 1990-an dalam 5.700 episode.
Verona Pictures mempercayakan Stanley Fernando dan Wahid Setyanto untuk menyutradarai serial drama tersebut. Selain dibintangi Tyas Mirasih dan Bastian Steel, para pemain lainnya adalah Andrew Andika, Faradina Tika, dan Jessica Shaina.