Bukber Boleh Tapi Mudik Dilarang, Dokter Tirta: Enggak Sinkron!

Farah Nabilla Suara.Com
Selasa, 06 April 2021 | 13:32 WIB
Bukber Boleh Tapi Mudik Dilarang, Dokter Tirta: Enggak Sinkron!
Dokter Tirta minta aturan larangan mudik direvisi. [Instagram/dr.tirta]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dokter sekaligus influencer Tirta Mandira Hudhi atau yang akrab disapa Dokter Tirta kembali mengkritik kebijakan pemerintah soal larangan mudik.

Menurut Tirta, kebijakan itu sebaiknya direvisi lantaran memuat kontradiksi antara kebijakan mudik dan pariwisata.

Tahun ini meski masih dirundung pandemi, tapi sejumlah kebijakan sudah mulai melonggar. Salah satunya dalah soal wisatawan.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uni mengatakan bahwa Indonesia sudah aman untuk dikunjungi oleh wisatawan.

Selain itu, aturan ibadah tarawih dan buka puasa di restoran juga akan diperbolehkan.

Namun, aturan-aturan itu dinilai Dokter Tirta berbanding terbalik dengan kebijakan mudik yang masih dilarang.

Keputusan pelarangan mudik berdasarkan hasil rapat tingkat menteri (RTM) yang dipimpin oleh Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy.

"Ini tabrakan. Saran saya buatlah kebijakan yang sinkron. Ketika buka puasa boleh, ketika tarawih bisa jemaah, ketika wisatawan dibuka, ya harusnya mudik tidak dilarang asalkan sesuai protokol," kata Tirta dilansir dari video yang ia unggah di Instagram, Selasa (6/4/2021).

Saran itu diutarakan Dokter Tirta lantaran ia melihat adanya kebingungan di tengah masyarakat.

Baca Juga: Masuk Tahap Finalisasi, Larangan Mudik Berlaku 6-17 Mei 2021

"Tetap jadi tanggung jawab kepala daerah masing-masing. Jangan membuat kebijakan saling tabrakan," Tirta menyimpulkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI