Teror di Mabes Polri, Pandji Pragiwaksono: Pelaku Merasa Rambo?

Ferry Noviandi Suara.Com
Rabu, 31 Maret 2021 | 18:31 WIB
Teror di Mabes Polri, Pandji Pragiwaksono: Pelaku Merasa Rambo?
Aktor yang juga komika Pandji Pragiwaksono berpose usai kunjungan ke kantor redaksi Suara.com, Jakarta, Selasa (16/10). [Suara.com/Muhaimin A Untung]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Komika Panjdi Pragiwaksono mengomentari tentang aksi teroris yang baru saja terjadi di Gedung Mabes Polri, Jakarta, Rabu (31/3/2021) sore. Pandji menyoroti aksi si teroris yang berani masuk ke markas polisi.

Di Twitter, Pandji Pragiwaksono mengomentari video singkat yang diunggah akun @ndorokakung. Dalam video tersebut memperlihatkan si peneror yang sudah berhasil dilumpuhkan oleh polisi.

Pandji Pragiwaksono menilai si pelako teror sangat berani melakukan aksinya di markas polisi hanya seorang diri.

Teroris perempuan berjilbab serang Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (31/3/2021).
Teroris perempuan berjilbab serang Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (31/3/2021).

"'Seorang terduga teroris' ini merasa dirinya Rambo atau gimaan, masuk seorang diri ke mabes polri?," komentar Pandji Pragiwaksono.

Baca Juga: Baku Tembak! Penyerangan Teroris Wanita Terjadi Dekat Ruang Kerja Kapolri

Rasa heran Pandji Pragiwaksono rupanya dialami juga warganet lain. Warganet menilai si pelaku teramat berani. Selain itu, warganet juga menyoroti soal penjagaan kemaanan di gedung tersebut, yang dianggap terlalu mudah ditembus.

"Masih heran kok bisa masuk? Sekelas Mabes lohh. Lagi covid lagi, berapa lapis tuh pemeriksaan. Hemm," kata akun @citramh.

"Cuma heran ajaa, penjagaan pos masuk memang ngga digledah atau gimana. Satu orang kek gini bisa masuk. Gimana ada negara yang niat jajah trus brondol Mabes, hadeuh," ujar akun @devantmuhamad.

Sementara warganet lain merasa tak heran dengan kebaranian pelaku teror. Lantaran mereka sudah mempersiapkan diri untuk mati.

"Bukan gitu mas, misi mereka itu membunuh polisi, tapi kalau ke tembak sama polisi terus mati, itu bonus, bagi mereka sahid. Itu tafsir mereka yang gue paham gitu tapi nggak tahu juga," timpal akun @FlgunFull_.

Baca Juga: Rumah Kapolri Listyo Sigit Diperketat Setelah Mabes Polri Diserang Teroris

Seperti diketahui, Rabu (31/3/2021) sekitar pukul 15.00 Mabes Polri diserang oleh pelaku teror. Pelaku yang mengenakan pakaian perempuan sempat mengarahkan senjata kepada sejumlah polisi yang berada di pos penjagaan. Pelaku kemudian terlihat panik dan bingung, lantas kemudian berhasil dilumpuhkan oleh salah satu polisi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI