Suara.com - Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah rencananya akan menggelar akad nikah di Masjid Istiqlal Jakarta, tapi rencana itu masih belum jelas. Jadi rujukan pernikahan selebriti, seperti apa megahnya masjid tersebut? Simak fakta menarik Masjid Istiqlal berikut ini.
Masjid Istiqlal merupakan masjid nasional negara Republik Indonesia yang berlokasi di Taman Wilhelmina, di Timur Laut Lapangan Medan Merdeka dan di tengahnya berdiri Monumen Nasional (Monas) di pusat Ibukota Jakarta.
Pembangunan masjid Istiqlal diprakarsai oleh Presiden Republik Indonesia, Ir. Soekarno. Peletakan batu pertama dilakukan oleh Presiden Ir. Soekarno pada tanggal 24 Agustus 1961. Arsitek Masjid Istiqlal ialah Frederich Silaban, yang menganut ajaran Nasrani.
Mau tahu lebih banyak fakta menarik Masjid Istiqlal? Simak fakta-fakta menarik Masjid Istiqlal berikut ini.
Baca Juga: Ikuti Jejak Krisdayanti, Aurel Hermansyah akan Menikah Diusia Muda
1. Arsitektur Marmer dan Modern
Fakta menarik Masjid Istiqlal yang pertama adalah gaya arsitektur masjid modern dengan dinding dan lantai berlapis marmer, dihiasi ornamen geometrik dari baja anti karat.
2. Lantai Masjid
Fakta menarik Masjid Istiqlal kedua ialah tentang lantainya. Lantai masjid berlapis marmer. Bangunan utamanya terdiri dari lima lantai dan satu lantai dasar. Bangunan utama dimahkotai oleh sebuah kubah besar berdiameter 45 meter dan ditopang oleh 12 tiang besar.
3. Ketinggian Menara Tunggal
Baca Juga: Komentari Curhat Aurel Hermansyah, Krisdayanti: Fokus Hari Besar Kakak
Fakta menarik Masjid Istiqlal berikutnya ialah tentang ketinggian menara tungalnya yang mencapai 96,66 meter menjulang dari sudut Selatan selasar majid.
4. Daya Tampung Masjid
Fakta menarik Masjid Istiqlal dari daya tampungnya ialah volumenya yang besar. Masjid ini mampu menampung lebih dari 200.000 jamaah.
5. Nama Masjid
Mungkin Anda pernah penasaran kenapa nama masjid bersejarah ini dinamai Istiqlal. Ringkasnya, Masjid Istiqlal merupakan masjid negara Indonesia yang mewakili umat muslim Indonesia dan menyandang status terhormat sebagai bagian dari kebanggaan bangsa Indonesia sekaligus menggambarkan semangat perjuangan dalam meraih kemerdekaan.
Masjid ini dibangun sebagai ungkapan dan wujud rasa syukur atas rahmat Allah SWT yang telah menganugerahkan nikmat kemerdekaan, terbebas dari cengkeraman penjajah, sehingga masjid ini dinamai "Istiqlal" yang dalam bahasa Arab berarti Merdeka.
6. Rancangan Bangunan Masjid Disayembarakan
Tahukah Anda fakta menarik Masjid Istiqlal terkait dengan rancangan bangunannya? Jadi, rancangan bangunan Masjid Istiqlal ini dulu disayembarakan loh.
Sayembara berlangsung tanggal 22 Februari 1955 sampai 30 Meri 1955. Peminat mencapai 30 peserta. Dari jumlah tersebut, terdapat 27 peserta yang menyerahkan sketsa dan maketnya. Kemudian hanya 22 peserta yang memenuhi persyaratan perlombaan.
Setelah dewan juri menilai dan mengevaluasi, ditetapkanlah lima peserta yang lolos sebagai nominator, di antaranya:
- Pemenang Pertama: Fredrerich Silaban dengan disain bersandi Ketuhanan
- Pemenang Kedua: R. Utoyo dengan disain bersandi Istighfar
- Pemenang Ketiga: Hans Gronewegen dengan disain bersandi Salam
- Pemenang Keempat: 5 orang mahasiswa ITB dengan disain bersandi Ilham
- Pemenang Kelima: adalah 3 orang mahasiswa ITB dengan disain bersandi Khatulistiwa dan NV. Associatie dengan sandi Lima Arab
Oleh karena itu, rancangan banguan Masjid Istiqlal sampai sekarang adalah rancangan bangunan yang berhasil dibuat dan disempurnakan oleh Frederich Silaban dengan desain bersandi Ketuhanan.
7. Menjadi Masjid Terbesar di Asia Tenggara dan 10 Besar Dunia
Masjid Istiqlal diakui sebagai masjid terbesar di Asia Tenggara. Selain itu, Istiqlal juga masuk jajaran 10 besar masjid terbesar di dunia. Masjid Istiqlal berada di urutan ke 9. Sedangkan posisi pertama sebagai masjid terbesar di dunia adalah Masjidil Haram di Mekkah dengan kapasitas mencapai 1,5 juta jamaah.
Demikian 7 fakta menarik Masjid Istiqlal yang disebut-sebut jadi impian pasangan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah untuk menggelar pernikahan.
Kontributor : Mutaya Saroh