Suara.com - Kuasa hukum Mark Sungkar, Fahri Bahmid, mengatakan kliennya mulai merasakan gejala covid-19 usai sidang pada pekan lalu.
"Sudah lima hari yang lalu. Itu tepatnya satu hari setelah persidangan minggu lalu," kata Fahri usai sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, kawasan Gunung Sahari, Jakarta Pusat, Selasa (23/3/2021).
Gejala yang dirasakan ayah artis Shireen dan Zaskia Sungkar itu mulai dari demam hingga hilang indra penciuman.
"Pak Mark menghubungi dan menyampaikan sejumlah keluhan. Keluhannya itu mulai dari susah tidur, menggigil, Kemudian penciumannya hilang sejak lima hari yang lalu," ujar Fahri.
Baca Juga: Mark Sungkar Positif Covid-19, Sidang Kasus Korupsi Dana Triathlon Ditunda
"Tidak bisa salat karena sangat luar biasa gangguannya," katanya lagi.
Mark Sungkar kini mendapat perawatan khusus di Polda Metro Jaya. Tapi rencananya, dia akan dibawa ke rumah sakit di kawasan Jakarta Selatan setelah mendapat izin dari majelis hakim.
"Tadi seperti yang telah disaksikan dalam persidangan, hakim telah mengabulkan permohonan untuk bersangkutan dibantarkan sampai sehat. Jadi proses pembantarannya nanti yang bersangkutan akan mendapatkan perawatan yang intensif," ujar Fahri.
Mark Sungkar yang merupakan Ketua Umum Pengurus Pusat Federasi Triathlon Indonesia (PPFTI) ditahan karena kasus korupsi.
Aktor senior ini didakwa melakukan korupsi terkait dana olahraga triathlon sehingga merugikan negara senilai Rp 649,9 juta.
Baca Juga: Beri Dukungan untuk Mark Sungkar, Teuku Wisnu: Kita Tahu Papa Seperti Apa
Dalam dakwaannya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menyebut aktor tersebut diduga membuat laporan fiktif terkait belanja kegiatan dana platnas Asian Games 2018.
Hari ini, sidang lanjutkan kasus tersebut ditunda lantaran Mark Sungkar dinyatakan positif covid-19.