Infografis
Suara.com - Rafael Tan, personel band SMASH mengungkap cerita pernah adu jotos alias bertengkar dengan rekannya, Rangga Moela. Tak hanya adu mulut, keduanya bahkan saling memukuli.
Peristiwa ini terjadi saat personel SMASH syuting iklan dan dalam kondisi bekerja dari pagi hingga dini hari.
“Waktu itu syuting udah dari jam 9 pagi, nah ini sudah sampai jam 1 pagi. Hampir subuh tinggal beberapa scene terakhir,” kata Rafael Tan di kanal YouTube Ari Wibowo baru-baru ini.
Baca Juga: Syok Lihat Foto Jadul Rafael Tan, Warganet: Itu Siapa?
Dalam keadaan tersebut, pelantun I Heart You ini menuturkan harus mengatur mood agar meskipun lelah tetap bisa dijalani dengan hati yang bahagia.
“Dulu kami jadwalnya super padet. Jadi kalau syuting pun harus menjaga moodnya supaya tetap baik. Pokoknya secapeknya gimana, harus dibikin fun,” jelas Rafael Tan.
![Rangga Moela alias Rangga Smash. [Evi Ariska/Suara.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/10/24/97887-rangga-moela-alias-rangga-smash-evi-ariskasuaracom.jpg)
Salah satunya dilakukan oleh Rangga Moela dengan menyegarkan tubuh di mobil ber-ac. Sebab ternyata, penyanyi 33 tahun itu tak tahan dengan kondisi panas di set lokasi syuting.
“Rangga itu nggak bisa kena panas, sedangkan kalau di lokasi syuting kan memang suasananya panas. cabutlah dia ke mobil, terus ac-an,” kenang Rafael Tan.
Ia pun tak mempermasalahkan. Hanya saja, masalah kemudian timbul saat Rangga Moela mengabaikan panggilan syuting dari road managernya.
Baca Juga: Foto Berendam Bareng Cowok Tanpa Busana, Eks Istri Reza SMASH Disorot
Rafael Tan kemudian ambil alih memanggil rekannya di mobil. Pertama mengiyakan, tapi tak kunjung muncul di lokasi.
Sampai akhirnya pria 34 tahun itu kembali memanggil Rangga Moela dan kemudian sang penyanyi muncul di lokasi.
“Nggak lama dia datang. terus bak (dipukul) nungguin lo doang. Habis itu berkata kasar, dia langsung pukul aku lagi. semua diam,” kenang Rafael Tan.
“Roadman gue badannya kan gede ngelerai kita, terus aku bilang ‘lu semua jangan ikut-ikut, ni urusan gua,” imbuhnya.
Ari Wibowo kemudian sempat bertanya, apakah dengan sikap Rangga Moela seperti itu menunjukkan terkena star syndrom. Namun hal itu dibantah Rafael.
“Memang karena sama-sama capeklah. Di situ kondisinya nggak layak,” ucapnya.
Namun permasalahan yang terjadi antara 2012 atau 2013 itu sudah selesai. Keduanya telah saling memaafkan.
“Saling memaafkan, udah baik-baik. Pengalaman itu sih. ya namanya cowok sama cowok, gitu lah,” tandasnya.
