Infografis
Suara.com - Artis Okan Cornelius mengaku trauma dengan perceraiannya bersama Lee Sachi. Bagimana tidak, perpisahan mereka diwarnai kasus dugaan kekerasan yang dialami anak semata wayangnya, Jaden Kornelius.
Bintang film Hantu Aborsi ini bahkan tengah merombak total rumahnya agar ingatan dugaan kekerasan yang dialami sang anak hilang dalam benaknya.
Hal itu diceritakan Okan saat berbincang di kanal YouTube Melaney Ricardo yang diunggah pada 13 Maret 2021.
Baca Juga: Isu Rumah Tangga Bermasalah, Melaney Ricardo Buka Suara
"Ini kenapa rumah lo rubah semua renovasi kenapa?" tanya Melaney Ricardio.
"Sebenarnya ini rumah memang buat Jaden ya. Jadi gue mau membuang trauma-trauma negatif semuanya, trauma-trauma suster-suster gue. Jadi semuanya bisa mulai dari lembaran baru lah" jawab Okan Cornelius.
![Okan Cornelius. [Yuliani/Suara.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/10/05/38531-okan-cornelius.jpg)
Mendengar itu Melaney Ricardo terkejut Okan Cornelius sampai merombak seluruh isi rumahnya.
"Memang traumatik banget ya perceraian yang terakhir ini?" tanya Melaney Ricardo.
Okan Cornelius rupanya merasa tak nyaman dengan bentuk rumahnya yang dulu seolah teringat kembali dugaan kekerasan pada si buah hati.
Baca Juga: Okan Cornelius Akui Menyesal Menikah dengan Lee Sachi
"Lumayan. Karena dampaknya itu ke jiwa raga gue ya. Karena Jaden itu napas gue, hidup gue di dia, capek gue, keringet gue ya Jaden semuanya," jawab Okan.
Tangis laki-laki 41 tahun itu pecah ketika Melaney Ricardo menanyakan perasaan bersalah pada sang anak. Okan mengaku emosional setiap kali berbicara tentang anak semata wayangnya itu.
"Nggak bisa pertahankan rumah tangga ngerasa bersalah buat Jaden?" tanya Melaney Ricardo lagi.
"Yaa (Okan nangis). Iya memang berat sih klau gue bicara Jaden berat banget. Gue sering bilang ke teman-teman gue kalau ngomongin Jaden berat banget gue," ujar Okan.
Okan Cornelius kemudian menjelaskan, tak pernah menyesali pernikahannya dengan Vivian dan kehadiran sang anak dalam hidupnya. Begitu pula perceraiannya
"Nggak sama sekali. Pernikahan pertama gue itu jalan hidup gue dan gue sangat berterima kasih sama Tuhan ada Jaden di hidup gue. Itu gue nggak pernah menyesali," ungkap Okan.
Yang membuatnya menyesalah adalah pernikahan keduanya dengan Lee Sachi. Tak menyalahkan satu pihak, ia justru merasa bersalah pada diri sendiri karena sudah salah memilih ibu sambung untuk sang anak.
"Cuma yang kedua ini mungkin apa ya, kesalahan gue, apapun yang terjadi di rumah gue ini membuat Jaden mesti mengalaminya, menghadapi. Karena waktu kecil juga kan gue yang ngerawat dia dari umur 3/4 tahun," ujarnya.
"Jadi memang hidup gue ini cuma Jaden, karena kan bokap gue sudah nggak ada. Jadi tujuan hidup gue ya Jaden, gue mencoba yang terbaik untuk dia," sambungnya.
Seperti diketahui, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan resmi mengabulkan gugatan cerai Okan Cornelius yang diajukan terhadap May Lee. Putusan itu dibacakan majelis hakim pada 8 September 2020.
Okan Cornelius menggugat cerai May Lee pada 31 Maret 2020 setelah dua tahun menikah.
Ini kali kedua Okan gagal membina rumah tangga. Pernikahan pertamanya dengan Viviane juga berakhir di pengadilan.
Dari Viviane, Okan mendapatkan seorang anak. Sementara di pernikahan kedua, Okan dan Lee Sachi sempat jalani program bayi tabung, namun tak membuahkan hasil hingga mereka bercerai.
