Infografis
Suara.com - Vokalis El Kasih, El Ibnu mengaku sempat depresi pasca sang ibunda meninggal dunia beberapa waktu lalu. Padahal kala itu kondisi kesehatannya sudah membaik.
"Udah lebih membaik ya (kondisi El Ibnu) malah sebelum mamanya nggak ada dia udah drop, nggak mau makan, banyak diam, sedih," kata Sarah Dee, kekasih El Ibnu di kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Kamis (11/3/2021).
Sarah Dee menyebut ada juga masa-masa El Ibnu menangis sendirian. Hal itu terjadi sekira seminggu setelah kepergian almarhumah.
"Tapi ada saat-saat dimana dia masih suka nangis sendiri. Itu seminggu setelah mama nggak ada," beber Sarah Dee.
Kendati begitu, pelantun 'Kau Tigakan Cinta' tetap berusaha tegar dan menerima kenyataan.
![El Ibnu dan istrinya, Sarah saat hadir di perilisan single terbaru band Elkasih Reborn di Kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, (11/3/2021). [Suara.com/Alfian Winanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/03/11/58675-el-ibnu-elkasih-suaracomalfian-winanto.jpg)
"Tapi setelah mama nggak ada, ya dia emang syok tapi dia berusaha tegar, kayak blank, tapi dia berusaha, karena dia nggak mau aku down juga," lanjutnya.
El Ibnu juga mendapat banyak menerima dukungan dari keluarga dan sahabat.
"Tapi sekarang udah mulai bangkit lagi, makan lagi, banyak dukungan juga dari temen-temen, El friends, temen-temen media juga ngechat," jelas Sarah Dee.
Baca Juga: Elkasih Reborn Rilis Lagu Bertema Ghosting, Diciptakan 12 Tahun Lalu
Ibunda El Ibnu meninggal dunia pada 1 Maret 2021 karena sakit jantung dan stroke. El Ibnu berkisah ibunya jatuh sakit tak lama setelah ia bercerai dengan istrinya pada Maret 2017.
