Suara.com - Baru-baru ini, Young Lex telah membuat klarifikasi soal video klip berjudul "Raja Terakhir" yang dianggap mirip music video (MV) milik Lay EXO bertajuk "Lit". Ia pun mengakui video klip tersebut menjiplak.
Namun, Young Lex mengaku tidak tahu menahu tingkat kemiripan video tersebut awalnya. Sebab, ia syuting video lewat green screen.
"Kalau kita lihat dari kebanyakan scene dan mirip, memang ya ngejiplak bisa dibilang ngejiplak ya. Karena kalau kita referensi memang dia juga nggak ngomong, 'oh sebanyak' itu gitu, karena gue kan syutingnya full green screen," kata Young Lex, saat ditemui di kawasan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (11/3/2021).
Baca Juga: Memohon Tak Dipolisikan, Penghina Anak Young Lex Minta Maaf
Young Lex pun mengaku ia yang memberi referensi video tersebut dan memang dari MV EXO itu. Namun ia tak menyangka akan sebanyak itu miripnya.
"Gue pikir teman gue itu bakal ngeditnya rada beda, ternyata sama persis," ujar Young Lex.
Young Lex mengaku tak terlibat di proses produksi klip. Rapper 28 tahun ini hanya mengurus bagian lirik dan pengisi suara, sehingga tak tahu proses produksinya.
"Itu juga sudah dibahas kalau ada banyak orang yang terlibat dan gue di situ dibayar sebagai pembuat lagu dan pengisi suara. Ya jadi gue nggak terlibat full proses produksi video klipnya," imbuhnya.
"Tapi gue kasih referensi, karena yang garap video klip kan teman juga," kata Young Lex mengakui keterlibatannya.
Baca Juga: Usai Young Lex, Artis Ini Ketahuan Jiplak Karya Baekhyun EXO
Kini video lagu "Raja Terakhir" sudah dihapus oleh pihak perusahaan yang meluncurkan proyek tersebut. Ini sebagai imbas atas tuduhan penjiplakan terhadap MV "Lit" Lay EXO.
Pihak perusahaan yang menggunakan lagu Young Lex untuk game "Three Kingdoms: Hero Legendaris" menyatakan diri bersalah atas kisruh yang terjadi karena video klip tersebut.
"Perusahaan kami sebagai pengguna lagu, tidak dapat menjaga dasar yang harus dijaga yakni perlindungan terhadap bahan iklan ini dan kami menyatakan bersalah," demikian keterangan yang ditulis perusahaan yang meluncurkan game tersebut di Insta Story Young Lex, Selasa (9/3/2021).
Tapi, gara-gara tuduhan plagiat, Young Lex mendapat banyak bully dari warganet. Sampai-sampai, anak dan istri yang tak tahu permasalahannya ikut mendapat hujatan dari haters.