Infografis
Suara.com - Selebgram Millen Cyrus sengaja klarifikasi mengenai penangkapan kali kedua akibat positif benzodiazepine. Dia mengaku tak sanggup dibully lagi.
"Ini pengin klarifikasi untuk semuanya jangan pernah ngatain aku. Aku sedih banget," ungkap Millen Cyrus saat ditemui di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Minggu (7/3/2021).
Pasalnya dia dinilai tidak kapok berurusan narkoba. Padahal Millen Cyrus mengonsumsi obat penenang atas resep pihak BNN.
Baca Juga: Trik Millen Cyrus Agar Mr.P Tak Nampak saat Pakai Lingerie
"Makanya banyak yang salah paham kayak Millen make lagi atau apa," ucap Millen Cyrus.
Keponakan Ashanty ini menekankan kalau sudah berubah. Dia berjanji tidak akan berurusan dengan narkoba lagi.
![Millen Cyrus [Suara.com/Yuliani]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/03/07/52523-millen-cyrus-suaracomyuliani.jpg)
"Aku tuh sekarang sudah positif way. Sudah ini lah (kapok), ngapain sih capek-capek lagi, nakal lagi udah takut. Lebih baik sekarang berkarier, berkarya dan cari uang untuk keluarga," kata Millen Cyrus.
Yang pasti setelah kejadian penangkapan itu, dia sempat menuturkan hanya berdiam diri di kamar. Millen Cyrus terlalu terpukul.
"Aku sempet itu di rumah nggak ngapa-ngapain, bener-bener di kamar. Maksudnya depresi lagi, kan baru aja kemarin kena masalah (November) masa nimbulin masalah," tuturnya.
Baca Juga: Rutin Minum Psikotropika, Millen Cyrus Akui Tak Punya Pilihan Lain
Seperti diketahui, Millen Cyrus pernah ditangkap polisi pada November 2020. Kala itu, dia dinyatakan positif sabu.
Sempat ditahan di penjara, Millen Cyrus kemudian direhabilitasi di BNN. Kemudian dia diperbolehkan pulang dan rawat jalan.
Sayangnya baru-baru ini, dia kembali diamankan polisi karena kedapatan positif benzo. Millen Cyrus diciduk di sebuah bar kawasan Jakarta Selatan saat petugas melakukan razia protokol kesehatan.
Usai menjalani pemeriksaan, polisi memutuskan memulangkan Millen Cyrus. Pasalnya dia minum obat mengandung benzo atas resep BNN.
