Suara.com - Penyanyi Mita The Virgin mengalami kesulitan ekonomi di masa pandemi virus corona. Demi menyambung hidup dan memenuhi kebutuhan, pelantun Cinta Terlarang ini menjual beberapa aset.
Aset tersebut berupa kos-kosan serta gitar yang dikumpulkan Mita The Virgin. Barang dan properti ini adalah investasinya selama lebih dari 1 dekade berkarier.
"Yang namanya musisi, jobnya kan panggilan. Begitu corona, kelar semua. Awalnya ditunda sampai akhirnya batal. Mau nggak mau cari-cari yang dijual," kata Mita The Virgin ditemui di kawasan Pondok Aren, Jakarta Selatan belum lama ini.
Meski harus merelakan investasinya dijual, tapi Mita The Virgin masih bersyukur ia dan keluarga bertahan di tengah pandemi.
Baca Juga: Sepi Job Akibat Corona, Mita The Virgin sampai Jual Kost-an dan Gitar
"Aku masih bersyukur ada rezeki, walaupun nggak sebanyak dulu," terang gitaris duo The Virgin ini.
Bertahannya Mita The Virgin melewati pandemi ini, lantaran ia pernah merasakan keadaan yang lebih sulit. Untungnya semua itu tak membuat musisi 35 tahun tersebut alami stres.
"Alhamdulillah nggak, aku punya mama yang ikhlas. Aku juga pernah merasakan yang lebih susah," katanya.
Menjelaskan lebih lanjut soal suka duka Mita The Virgin selama pandemi virus corona, berikut wawancara bersama sang musisi.
Selama pandemi, bagaimana kelanjutan pekerjaan sebagai musisi?
Baca Juga: The Virgin Dikira Sudah Bubar, Begini Faktanya
Pas pandemi job kan berkurang. Bukan berkurang lagi malah, awalnya ditunda jadi gagal semua. Jadi bayangin aja, yang namanya musisi jobnya kan panggilan. Begitu corona, kelar semua.
Untuk bertahan hidup bagaimana kalau tidak ada job?
Uang kan lama-lama bisa habis. Pas pandemi selama setahun, musisi kan nggak ada job ya, jadi ada beberapa yang dijual.
Apa saja yang dijual?
Pas pandemi, gitar yang dijual dua sampai tiga, harganya gitar-gitar kayak PRS. Lumayan buat jajan.
Masih ada stok gitar?
Gitar aku yang harganya lumayan dari 7 sisa 4. Ada lagi, 4 dari endorse gitar.
Selain gitar ada lagi yang dijual?
Kos-kosan dijual juga
Investasi ke properti juga?
Aku dari dulu setiap ada rezeki, investasi kesitu. Diajarin mama beli tanah, kos-kosan, aku beli gitar, efek. Harganya nggak murah juga.
Sempet stres nggak sih menghadapi pandemi, apalagi sampai harus jual aset?
Alhamdulillah nggak, aku punya mama yang ikhlas. Aku masih bersyukur ada rezeki, walaupun nggak sebanyak dulu. Sebab aku juga pernah merasakan yang lebih susah.
Masuk ke 2021, ada pencapaian yang ditargetkan?
2021 ini menata kembali hal-hal yang hilang. Mudah-mudahan dengan adanya single The Virgin bisa mengembalikan lagi. Dari uang yang aku punya bikin studio di rumah, karena kerjaan pandemi kebanyakan virtual, jadi dialihkan kesitu.
Jadi, sekarang alhamdulillah punya kerjaan lewat virtual?
Aku selama pandemi kerjaannya virtual, kerja sama salah satu aplikasi buat menghibur penonton dan gajinya bulanan. Ada juga YouTube, ya, aku bikin konten disitu.
Rasanya gajian bulanan gimana?
Karena dulu kan habis manggung langsung dapat uang. Nunggu sebulan baru dibayar, rasanya oh gini ya kayak orang-orang kerja kantoran. Aku jadi lebih menghargai uang, relasi, orang-orang yang menganggap Mita di pandemi itu, lebih respect. Karena mereka masih inget Mita.
Niat beli barang branded seperti orang lain nggak kalau uangnya nanti bisa terkumpul lagi?
Alhamdulillah aku sama Dara orangnya nggak yang branded banget. Kami kalau beli barang misalnya cuma seratus perak tapi pantas dipakai, ya beli aja. Orang juga melihatnya enjoy.