"Saya tersiksa dan merasa bersalah atas fakta bahwa saya telah menimbulkan kerusakan yang luar biasa pada jaringan, produser, aktor, dan semua staf yang diam-diam bekerja keras di lokasi drama," ungkap Ji Soo.
"Saya sangat berharap bahwa drama tidak melihat kerusakan lebih lanjut karena saya," tambahnya lagi.
Sebagai penutup, Ji Soo kembali memohon ampunan atas semua kesalahannya di masa lampau.
"Dengan berlutut, saya dengan tulus meminta maaf kepada semua orang yang telah disakiti oleh saya," ujarnya.
Seperti diketahui, seorang korban berinisial A mengaku dibully Ji Soo di sekolah. Dia bilang pemain Cheer Up itu dikenal sebagai berandal sekolah yang suka menindas.
Selain dirinya, ada banyak siswa yang menjadi korban bully Ji Soo. Baik itu secara fisik maupun verbal.
Momen itu sendiri terjadi pada 2006 sampai 2008.