Suara.com - Boiyen diwakili manajernya, Agung akhirnya buka suara terkait kabar wafat kakak dari sang komedian, Dudung Abdul Malik. Lelaki 46 tahun ini dikabarkan tewas karena tertabrak kereta.
Agung membenarkan bahwa kakak Boiyen meninggal dunia karena kecelakaan. Namun, perihal kebenaran soal insiden tertabrak kereta, ia belum bisa memastikan.
"Ini dia makanya. Infonya (tertabrak kereta) sih begitu. Cuma aku belum tahu kebenarannya," kata Agung, dihubungi, Kamis (4/3/2021).
"Maksudnya, kalau info kecelakaan benar. Kronologi tertabrak keretanya, aku belum paham," ujarnya lagi.
Baca Juga: Menangis di Samping Keranda Mayat, Boiyen : Selamat Jalan Abang
Soal kabar kecelakaan kereta, Agung memang mengetahuinya. Tapi sekali lagi ia mengatakan belum mendapat informasi lebih lanjut perihal peristiwa tersebut.
"Kalau semalam kecelakaan, iya di pintu kereta. Tapi aku nggak nggak ngerti kronologi aslinya gimana," katanya.
Untuk mengonfirmasi kabar ini pula, Agung segera berangkat ke rumah duka dan menemui Boiyen.
"Makanya nanti saya mau datang ke sana," ucapnya.
Berdasarkan kabar yang beredar, kakak Boiyen meninggal setelah tertabrak kereta di kawasan Kalideres, Jakarta Barat pada Rabu (3/3/2021) malam.
Baca Juga: Kakak Boiyen Tewas Tertabrak Kereta
"Korban (atas nama Dudung Abdul Malik) kecelakaan tertabrak kereta api di pintu Semanan, Kalideres, Jakarta Barat. Mohon bantu infokan ke pihak keluarga," demikian pesan tersebut tersebar.
Sementara itu, Boiyen telah mengunggah foto keranda Dudung Abdul Malik. Dia mengucapkan selamat jalan kepada sang kakak.
"Selamat jalan abang gue yang terbaik," tulis Boiyen, Kamis (4/3/2021).
Mengenang kembali sosok sang kakak, Boiyen mengatakan Dudung Abdul Malik adalah pribadi yang menyenangkan.
"Paling soleh, paling kocak, paling sabar. Husnul khotimah ya aa," tulisnya sambil sematkan emoji wajah menangis.