Infografis
Suara.com - Ifan Seventeen mengaku belum tahu berapa banyak jumlah orang yang bakal diundang dalam acara pernikahannya nanti. Pasalnya tamu dibatasi gara-gara pandemi Covid-19.
Dia mengatakan masih melihat perkembangan kasus virus corona di Tanah Air.
"Karena belum tahu Mei masih PSBB atau tidak, that's why persiapan undangan nanti dulu sih. Aku sama Citra mencoba fokusin yang lain dulu," ungkap Ifan Seventeen saat ditemui di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur pada Senin (15/2/2021).
Baca Juga: Lucinta Luna Bebas, Verrell Bramasta dan Anya Geraldine Pacaran?
Vocalis band Seventeen itu, memastikan bakal membatasi para tamu yang hadir bila pandemi covid 19 masih tinggi penyebarannya. Namun dia berencana akan menyiarkan pernikahannya secara virtual.
"Kalau PSBB minta doanya dari rumah aja. Paling nanti virtual," sambungnya.
![Ifan Seventeen dan kekasihnya Citra Monica saat ditemui di Kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (20/1/2020). [Suara.com/Alfian Winanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/01/20/42745-ifan-seventeen-dan-citra-monica-suaracomalfian-winanto.jpg)
Meskipun sudah dekat, pelantun Kemarin ini belum melakukan persiapan yang cukup signifikan.
"Kemarin baru cek tempat aja. Belum ada persiapan karena kemarin itu sibuk urus konser donasi. Harusnya Minggu ini aku survey tempat. Cuma aku bilang sama Citra tahan dulu iar fokus konser donasi dulu," sambungnya.
Bila tidak berhalangan pernikahan mereka akan digelar Mei 2021. Acara sendiri dihelat di Jakarta.
Baca Juga: Ifan Seventeen Beberkan Tanggal Pernikahan dengan Citra Monica
"Akhir Mei, di Jakarta," ucap Ifan Seventeen.
Sebelumnya Ifan Seventeen menikah dengan Ghea Astrid Gayatri pada 6 Februari 2006. Dari pernikahan itu, mereka dikaruniai seorang anak bernama Rania Dzaqira.
Namun enam enam tahun menikah, Ghea Astrid Gayatri menggugat cerai Ifan Seventeen ke Pengadilan Agama (PA) Karanganyar pada 26 September 2012 dan resmi cerai di tahun yang sama.
Setelah resmi bercerai, Ifan Seventeen kembali menikah dengan pembawa acara Dylan Sahara pada November 2016.
Namun Dylan Sahara dinyatakan meninggal dunia dalam tragedi tsunami Selat Sunda pada 22 Desember 2018.
